Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 Aplikasi Pemantau Kemacetan Lalu Lintas saat Mudik Lebaran 2022

Kompas.com - Diperbarui 28/04/2022, 07:32 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Tampaknya sudah menjadi hal umum, masyarakat Indonesia melakukan perjalanan pulang kampung atau mudik untuk merayakan Lebaran bersama keluarga, setelah menjalani bulan Ramadhan.

Saat mudik Lebaran, lalu lintas kendaraan biasanya bakal meningkat di beberapa ruas jalan. Masyarakat yang berbondong-bondong pulang kampung menggunakan moda transportasi darat, menyebabkan kemacetan lalu lintas di jalan itu sangat mungkin terjadi.

Baca juga: 2 Cara Beli Tiket Kapal secara Online untuk Mudik Lebaran 2022

Perjalanan mudik lebaran mungkin jadi terasa menjemukkan bila harus terjadi kemacetan di jalan. Untuk menghindari persoalan ini, Anda bisa memanfaatkan beberapa aplikasi di ponsel untuk melihat kemacetan saat melangsungkan mudik Lebaran 2022.

Sebagian dari Anda mungkin sudah tak asing lagi dengan beberapa aplikasi yang bisa dimanfaatkan untuk melihat kemacetan lalu lintas, seperti Google Maps dan Waze.

Selain itu, terdapat pula aplikasi lain yang bisa dimanfaatkan untuk melihat kemacetan, misalnya seperti Travoy. Sudah penasaran dengan bagaimana cara melihat jalan macet lewat ketiga aplikasi tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.

1. Cara melihat jalan Macet di Google Maps

Ilustrasi aplikasi untuk melihat kemacetan Google MapsApp Store Ilustrasi aplikasi untuk melihat kemacetan Google Maps

Google Maps merupakan aplikasi peta dan navigasi dengan direktori jalan yang cukup lengkap, termasuk kondisi lalu lintas di dalamnya. Google Maps dapat menampilkan kondisi kemacetan lalu lintas yang terjadi di ruas-ruas jalan.

Pada peta yang disajikan Google Maps, terdapat tiga warna jalan yang menunjukkan kondisi lalu lintas, meliputi jalan warna merah, kuning, dan hijau. Jalan warna merah untuk menunjukkan kondisi lalu lintas macet.

Jalan warna kuning untuk menunjukkan kondisi lalu lintas cukup macet, tapi masih terdapat jarak antar kendaraan. Sedangkan jalan warna hijau, artinya kondisi lalu lintas lancar, tidak ada hambatan atau tidak terjadi kemacetan.

Ilustrasi warna jalan di Google Maps. (1) Jalan warna merah, (2) jalan warna hijau, dan (3) jalan warna kuningKOMPAS.com/Zulfikar Ilustrasi warna jalan di Google Maps. (1) Jalan warna merah, (2) jalan warna hijau, dan (3) jalan warna kuning

Dengan fitur tersebut, Anda bisa memanfaatkan Google Maps untuk melihat kemacetan lalu lintas pada jalan yang hendak dilewati saat mudik lebaran. Cara melihat kondisi jalan macet di Google Maps itu cukup mudah.

Pertama, Anda harus memiliki aplikasi Google Maps di ponsel. Bila belum memilikinya, unduh dulu Google Maps di Google Play Store (untuk ponsel Android) atau App Store (untuk iPhone).

Lalu, buka aplikasi tersebut dan pastikan Google Maps telah diizinkan untuk mengakses fitur Lokasi pada ponsel. Setelah Google Maps terbuka, pilih ikon persegi kecil yang muncul di bagian tampilan peta.

Baca juga: 3 Cara Beli Tiket Bus Online buat Persiapan Mudik Lebaran 2022

Setelah itu, pilih opsi jenis peta “Lalu Lintas”, Google Maps bakal menampilkan peta dengan informasi khusus kondisi lalu lintas di jalan.

2. Cara melihat jalan macet di Waze

Ilustrasi aplikasi untuk melihat kemacetan WazeApp Store Ilustrasi aplikasi untuk melihat kemacetan Waze

Aplikasi untuk melihat kemacetan lalu lintas yang berikutnya adalah Waze. Aplikasi ini memiliki fitur utama yang mirip dengan Google Maps, yakni peta dan navigasi. Waze juga memiliki fitur yang bisa menampilkan kondisi lalu lintas di ruas-ruas jalan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com