KOMPAS.com - Baterai laptop merupakan komponen yang cukup rentan dan sensitif. Meski demikian, masih banyak pengguna yang kurang memperhatikan penggunaan laptop mereka sehingga berdampak pada daya tahan baterai yang tidak tahan lama atau cepat rusak.
Baterai laptop yang rusak tentu akan berpengaruh pada kinerja atau bahkan dapat berpengaruh merusak komponen lain dalam laptop. Tak hanya itu, mengganti baterai laptop juga membutuhkan anggaran yang tidak murah.
Menghindari berbagai masalah tersebut, sebaiknya Anda memperhatikan bagaimana tips agar baterai laptop tahan lama dan tidak mudah rusak. Untuk selengkapnya berikut ini beberapa tips yang perlu diperhatikan.
Baca juga: Cara Cek Kondisi Baterai Laptop di Windows tanpa Aplikasi Tambahan
Mengaktifkan mode hemat baterai atau battery saver menjadi salah satu upaya untuk membuat baterai lebih awet. Di Windows sendiri sudah disediakan fitur battery saver atau hemat baterai yang bisa Anda terapkan saat menggunakan laptop. Berikut ini caranya:
Mengaktifkan mode hemat baterai dapat membantu penggunaan baterai lebih awet sehingga memperpanjang masa penggunaan baterai laptop. Selain cara tersebut, menghemat baterai laptop juga dapat dilakukan dengan mengatur pencahayaan yang tidak terlalu cerah.
Periferal merupakan hardware tambahan yang dihubungkan di komputer untuk meningkatkan kegunaannya dan membantu pekerjaan. Umumnya perangkat tambahan tersebut seperti webcam, USB mouse, USB printer, dan lain sebagainya.
Selain mentransfer data antara perangkat dan laptop Anda, kabel periferal atau USB tersebut juga menarik daya baterai bahkan saat tidak digunakan. Hal tersebut yang membuat baterai boros dan rentan tidak tahan lama.
Terkadang kita tidak sadar menggunakan laptop yang cukup lama dan kurang memperhatikan daya baterainya. Karena kelalaian ini laptop akan mati dengan otomatis saat baterai dalam keadaan 0 persen.
Kondisi ini lah yang membuat baterai cepat aus dan tidak akan bertahan lama. Baterai pun mudah rusak. Untuk mengatasi hal ini, usahakan untuk langsung mengecas baterai laptop ketika daya baterai maksimal pada angka 20 persen. Mengecasnya ketika tidak menunggu laptop mati dapat memperpanjang masa pakai baterai.
Baca juga: Kenapa Baterai HP Tidak Mengisi Saat Dicas? Ini 5 Cara Mengatasinya
Gunakan laptop dalam kondisi suhu lingkungan tidak panas atau dingin. Temperatur yang ekstrim akan menyebabkan komputer bekerja lebih keras dan dapat menguras baterai laptop lebih cepat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.