Link Live Streaming Pertandingan Esports di SEA Games 2021

Sebelumnya, Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) mengumukan bahwa Indonesia batal mengirimkan atlet untuk nomor pertandingan Arena of Valor (AOV), League of Legends PC, League of Legends: Wild Rift (kategori pria), dan League of Legends: Wild Rift (kategori wanita).

"Keputusan ini kami ambil setelah melakukan pengkajian dengan berbagai alasan, seperti tidak ada rekam jejak prestasi, tidak berpeluang medali, dan memiliki permasalahan organisasi," kata Ketua Peningkatan Prestasi Olahraga Nasional (PPON) Kemenpora Mochammad Asmawi dalam keterangan resmi yang diterima KompasTekno, Selasa (5/4/2022).

Baca juga: Perubahan Jadwal Pertandingan FIFA Online 4 di SEA Games 2021

"Sehingga, pihak Kemenpora memilih melakukan efisiensi anggaran agar dapat memfokuskan diri lebih baik untuk menghadapi Asian Games 2022 dan Olimpiade 2022," imbuh Asmawi.

Asmawi melanjutkan bahwa seluruh kontingen cabor menerima pengurangan kuota peserta sebanyak 43,4 persen. Sehingga, target 841 atlet yang semula akan diberangkatkan dari 52 cabor kini dikurangi menjadi 476 atlet dari 31 cabor.

Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) menargetkan bisa meraih enam medali emas SEA Games 2021 dari cabor e-sports. PBESI pun menjanjikan bonus dengan total hingga Rp 7 miliar bagi para peraih emas dari cabor Esports.

Untuk mengetahui lebih detail klasemen SEA Games 2021, bisa dilihat melalui tautan berikut ini.

Baca juga: PBESI Janjikan Bonus Rp 7 Miliar Bagi Atlet Esports Peraih Medali Emas di SEA Games 2021