Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi Dibuka, Changi Aviation Summit Jadi Momentum Kebangkitan Penerbangan

Kompas.com - 17/05/2022, 09:28 WIB
Reska K. Nistanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

SINGAPURA, KOMPAS.com - Changi Aviation Summit, ajang pertemuan para pemimpin industri penerbangan dan pembuat kebijakan di Asia Tenggara, resmi dibuka hari ini, Selasa (17/5/2022).

Changi Aviation Summit digelar di Sands Expo and Convention Centre, Singapura, selama dua hari, 17-18 Mei 2022.

Dalam pertemuan ini, mereka akan menegaskan komitmennya dalam membangun kembali operasi penerbangan internasional, dengan cara yang sustainable dan inklusif, pasca-pandemi Covid-19.

Changi Aviation Summit yang juga bisa disebut sebagai konferensi tingkat tinggi (KTT)-nya para pemimpin industri penerbangan, dibuka oleh Menteri Transportasi Singapura, S. Iswaran.

Baca juga: Menhub Budi Karya Akan Bertemu Petinggi Airbus dan Boeing di Singapura

Menteri Transportasi Singapura,  S. Iswaran membuka Changi Aviation Summit, ajang pertemuan para pemimpin industri penerbangan dan pembuat kebijakan di Asia Tenggara.KOMPAS.com/Reska Koko Nistanto Menteri Transportasi Singapura, S. Iswaran membuka Changi Aviation Summit, ajang pertemuan para pemimpin industri penerbangan dan pembuat kebijakan di Asia Tenggara.
"Saat penerbangan global keluar dari krisis yang belum pernah terjadi sebelumnya, kami berharap Changi Aviation Summit yang perdana akan berfungsi sebagai simbol pemulihan dan peremajaan untuk penerbangan internasional, dan pertanda peluang dan pertumbuhan baru," ujar Iswaran dalam pidatonya.

"Karena itu kita sebagai komunitas penerbangan global harus meningkatkan kerja sama lebih tinggi lagi, dan bersiap untuk pemulihan pasca-pandemi," lanjut Iswaran.

Changi Aviation Summit berisi diskusi panel dengan pembicara dari sektor publik dan swasta, tentang masalah yang dihadapi dalam membangkitkan lagi industri penerbangan setelah pandemi Covid-19, termasuk inovasi-inovasi yang akan dilakukan.

Seperti diketahui, mulai akhir Maret lalu, jumlah penumpang penerbangan internasional di dunia telah mencapai separuh dari masa sebelum pandemi, dengan dibukanya kembali perbatasan dan kemudahan perjalanan penerbangan.

Baca juga: 300 Pimpinan Industri Penerbangan Berkumpul di Singapura

Di Asia-Pasifik sendiri, Iswaran mengatakan volume pergerakan penumpang pada April lalu telah mencapai sekitar 20 persen, sementara di Eropa dan Amerika Utara mencapai 65 persen.

Dengan pembukaan perbatasan kembali dan pelonggaran perbatasan, pemulihan diperkirakan akan menguat. Negara seperti Singapura, Malaysia, Thailand, Vietnam, dan Korea Selatan membuka kembali perbatasan untuk semua wisatawan yang divaksinasi penuh mulai April.

"Kami mengharapkan pemulihan di Asia Pasifik untuk mengumpulkan momentum selama beberapa bulan ke depan," kata Iswaran.

Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi juga turut serta dalam KTT Penerbangan ini. Ia akan menjadi pembicara dalam diskusi Reviving Aviation Rebuilding Connection bersama dengan panelis lain, seperti Menteri Transportasi Malaysia, Dr. Wee Ka Siong; CEO Singapore Airlines, Goh Choon Pong; CEO Narita Airport, Akihiro Tamura; dan perwakilan Federal Aviation Administration (FAA).

Dalam diskusi ini, Menhub Budi Karya akan berbagi cerita bagaimana momen Mudik Lebaran 2022 di Indonesia, menjadi momentum di mana pandemi berubah menjadi endemi di Indonesia, juga siasat Kemenhub dan pelaku industri penerbangan di Indonesia, melayani jumlah permintaan perjalanan yang tinggi dengan armada yang masih terbatas.

Selain itu, Menhub Budi Karya juga diagendakan akan bertemu dengan pimpinan pabrikan pesawat besar dunia, seperti Senior Vice President Boeing, Michael A. Arthur dan menghadiri sharing session dengan pimpinan Airbus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com