Chipset tersebut dipadukan dengan RAM 8 GB/12 GB dan media penyimpanan 256 GB/512 GB.
Untuk sektor performa, ponsel ini ditopang baterai 5.000 mAh yang mendukung pengisian cepat berdaya 80 watt.
Fitur lain yang dibawa Vivo X80 Pro termasuk pengisian baterai secara wireless berdaya 50 watt, reverse wireless charging 10 watt, dan sertifikat anti debu dan air dengan rating IP68.
Vivo X80 "reguler" memiliki layar dengan ukuran yang sama persis dengan "saudaranya". Meski demikian, layarnya mengadopsi panel AMOLED reguler dengan resolusi yang mentok di Full HD Plus. Lalu, refresh rate-nya juga hanya bisa diatur ke 120 Hz saja.
Di sektor fotografi, posisi dan resolusi kamera depan ponsel ini serupa dengan varian Pro. Hanya saja, konfigurasi kamera akan sedikit berbeda ketika kita berpindah ke bagian belakang Vivo X80.
Di bagian punggung, Vivo X80 versi reguler hanya memiliki tiga kamera belekang, yang terdiri dari kamera utama 50 MP, kamera ultrawide 12 MP, dan kamera telefoto 12 MP.
Baca juga: Tabel Spesifikasi dan Harga Vivo T1 Pro 5G di Indonesia
Untuk hardware, Vivo X80 ditenagai chipset MediaTek Dimensity 9000, yang dipadankan dengan dua opsi RAM 8 GB/12 GB dan penyimpanan media 256 GB/512 GB.
Untuk sektor daya, kapasitas baterai ponsel ini hanya mentok di 4.500 mAh, namun tetap mendukung pengisian daya cepat dengan keluaran 80 watt.
Di China, baik Vivo X80 dan Vivo X80 Pro hadir dalam varian warna Black, Blue, dan Orange dengan banderol sebagai berikut:
Harga Vivo X80
Baca juga: Vivo T1 5G dan Vivo T1 Pro 5G Resmi Meluncur di Indonesia, Ini Harganya
Harga Vivo X80 Pro