Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Umumkan Kembalinya Magsafe di MacBook Air M2

Kompas.com - 07/06/2022, 14:15 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

Sumber apple.com

KOMPAS.com - Dalam pagelaran Worldwide Developers Conference (WWDC) 2022, Apple resmi mengenalkan salah satu produk laptop baru, yakni Macbook Air yang telah ditenagai chip teranyar M2.

Dengan diumumkannya Macbook Air M2 atau Macbook Air 2022, M2 resmi menjadi penerus dari seri chip buatan Apple sebelumnya, yakni M1. Mengiringi pengumuman Macbook Air terbaru itu, beberapa klaim peningkatan performa pada chip M2 pun disebutkan Apple.

Baca juga: Ini Dia Keunggulan Chip Apple M2 yang Ada di MacBook Terbaru

Dikutip dari laman resmi Apple, M2 dibangun menggunakan teknologi fabrikasi 5 nm generasi kedua dan memiliki konfigurasi CPU 8 core, serta GPU dengan core yang lebih banyak dibanding M1, yakni hingga 10 core.

Dengan konfigurasi tersebut, M2 memiliki sejumlah peningkatan performa dari M1. M2 diklaim memiliki pemrosesan CPU 18 persen lebih cepat dari M1. Pemrosesan GPU 35 persen lebih kuat dan pemrosesan Neural Engine 40 persen lebih cepat dari M1

Selain mengenalkan chip M2, yang tak kalah menarik dari pengumuman Macbook Air M2 atau Macbook Air 2022 adalah penggunaan teknologi pengisian daya khas Apple untuk produk laptopnya, yakni Magsafe.

Macbook Air M2 bawa balik Magsafe lagi

Macbook Air M2 dikenalkan dengan membawa balik pemakaian Magsafe, yang sebenarnya telah ditinggalkan Apple sejak sekitar empat tahun lalu. Apple sendiri telah mengusung teknologi pengisian daya USB Tipe C pada Macbook Air mulai seri 2018.

Sejak kehadiran Macbook Air 2018 hingga Macbook Air 2021, Apple konsisten menggunakan konektor USB Tipe C untuk pengisian daya, alih-alih konektor magnet pin dari Magsafe.

Perlu diketahui, Magsafe sendiri merupakan perangkat pengisian daya khas buatan Apple untuk produk laptopnya. Untuk konfigurasinya, Magsafe terdiri dari konektor yang berisi lima pin dengan dikelilingi magnet, sehingga dapat menancap kuat saat dihubungkan ke port.

Magsafe mengawali debutnya sebagai pengisi daya Macbook pada sekitar tahun 2006. Hingga sekitar 2015, Apple akhirnya mulai menggantikan Magsafe dengan kabel pengisian daya universal USB Tipe C.

Kabel USB Tipe C digunakan Apple untuk pertama kali pada Macbook Retina 12 Inci keluaran 2015 dan berlanjut di tahun berikutnya. Secara serempak, semua seri laptop Apple mulai menggunakan USB Tipe C pada 2018, termasuk Macbook Air.

USB Tipe C terus dipakai hingga rilisnya Macbook Pro M1 2021. Kala itu, laptop tersebut membawa perubahan desain yang cukup signifikan, dengan membawa kembali teknologi pengisian daya Magsafe yang telah diperbarui, yakni Magsafe 3.

Setahun sebelum diumumkannya Macbook Air M2, port pengisian daya Magsafe telah lebih dulu disematkan pada Macbook Pro M1 2021. Dengan hadirnya Macbook Air M2, berarti Magsafe sejauh ini sudah dibawa balik sebanyak dua kali.

Ilustrasi Macbook Air 2022 dengan pengisian daya MagsafeApple.com Ilustrasi Macbook Air 2022 dengan pengisian daya Magsafe

Konfigurasi Magsafe yang dipakai di Macbook Air M2 juga persis seperti Macbook Pro M1 2021, yakni pada konektornya terdapat lima pin yang dikelilingi magnet, dengan terdapat lampu indikator pengisian daya.

Baca juga: Apple Perkenalkan MacOS Ventura, Bisa Bikin iPhone Jadi Webcam tanpa Aplikasi Tambahan

Kendati membawa kembali penggunaan Magsafe untuk kedua kalinya, Apple tidak serta merta menghilangkan port USB Tipe C pada Macbook Air M2. Apple menyematkan dua port USB Tipe C mendampingi port Magsafe pada laptop tersebut.

Komposisi port tersebut juga mirip dengan yang terdapat pada Macbook Pro M1 2021. Port USB Tipe C pada Macbook Air M2, dikatakan Apple, juga dapat berfungsi untuk pengisian daya.

Sementara itu, tidak diketahui secara pasti alasan kenapa Apple turut mengadaptasi penggunaan Magsafe pada Macbook Air M2 yang baru saja dirilis.

Namun, berdasarkan siaran resmi Apple, penggunaan Magsafe itu ditujukan dalam rangka agenda mengubah ulang desain (redesign) dari Macbook Air. Dengan Magsafe, pengguna bakal mendapat pengisian daya yang mudah disambungkan.

Selain itu, penggunaan Magsafe juga dikatakan bakal mampu melindungi port Macbook Air dari tindakan pencabutan kabel yang cepat dan tidak sengaja, saat tengah mengisi daya.

Kemudian, dalam agenda mengubah ulang desain pada seri Macbook Air, Apple tidak hanya menyematkan chip M2 dan port Magsafe pada Macbook Air M2. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah spesifikasi Macbook Air M2.

Spesifikasi dan harga Macbook Air M2

MacBook Air 2022 ini hadir dengan desain dan warna yang baru. Dari segi dimensi, laptop ini dirancang lebih tipis dibanding MacBook Pro. Ketebalannya hanya 11,3 mm dengan bobot 2,7 pound atau sekitar 1,22 kg.

Apple mengeklaim desain ini 20 persen lebih ramping dibanding MacBook Air versi sebelumnya. Layarnya memiliki bentang 13,6 inci dengan panel Liquid Retina yang menawarkan kecerahan hingga 500 nits.

Panel tersebut persis dengan yang digunakan Apple untuk iPad Pro 2021 dan MacBook Pro 2021. Layar MacBook Air dengan chip M2 ini didesain memiliki poni yang cukup lebar. Poni tersebut menjadi tempat kamera laptop beresolusi HD 1080 piksel.

Di sektor dapur pacu, chip M2 pada Macbook Air 2022 itu dipadukan dengan RAM LPDDR5 hingga 24 GB. Untuk dayanya, MacBook Air mendukung fitur pengisian cepat hingga 50 persen dalam 30 menit (menggunakan adaptor 67 W).

Kemudian, spesifikasi Macbook Air M2 yang cukup diunggulkan juga terdapat pada sistem audionya. Laptop terbaru Apple ini dibekali sistem audio empat speaker yang diklaim dilengkapi dengan tiga mikrofon dan teknologi beamforming.

Perlu diketahui, teknologi tersebut mampu mengubah audio berdasarkan lingkungan pengguna, seperti mencari tahu objek mana yang menyerap atau memantulkan suara.

Sementara itu, untuk varian warnanya, Macbook Air M2 bakal tersedia dalam empat opsi, yakni Silver, Space Gray, Starlight, dan Midnight.

Baca juga: Apple Rilis MacBook Pro Baru dengan Chip M2

Bagi yang hendak membeli, MacBook Air 2022 baru akan tersedia pada Juli mendatang. Adapun harga Macbook Air 2022 dibanderol 1.199 dollar AS atau setara Rp 17,3 juta (kurs Rp 14.400).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Sumber apple.com
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com