Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Disebut di "Stranger Things", Seperti Apa Game "Dungeons and Dragons"?

Kompas.com - 08/06/2022, 16:04 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Musim terbaru dari serial Netflix Stranger Things menyelipkan sebuah game dalam jalan ceritanya yang bernama Dungeons and Dragons atau biasa disingkat DnD.

Selain Stranger Things, serial TV seperti Community, The Simpsons, hingga The Big Bang Theory juga pernah menyebutkan game Dungeons and Dragons dalam beberapa episodenya.

Seperti apa game Dungeons and Dragons sampai sering disebut-sebut di serial populer?

Sederhananya, DnD merupakan sebuah game yang dimainkan di atas meja (tabletop game) yang biasa dimainkan minimal 2 orang lebih secara fisik, sama seperti permainan game papan (board game) ular tangga, ludo, dan semacamnya. 

Hanya saja, Dungeons and Dragons merupakan game alih peran alias role playing game (RPG) yang memungkinkan pemainnya berpetualang di dunia fantasi hasil dari imajinasi mereka sendiri.

Baca juga: Daftar Game Gratis PlayStation Plus Juni, Ada God of War

Karena merupakan menyuguhkan gameplay yang lebih rumit dari board game konvensional, DnD memerlukan beragam alat fisik macam pensil, peta, miniatur karakter, lembar statistik, buku panduan bermain, aneka jenis dadu, dan lain sebagainya.

Ilustrasi game Dungeons and Dragons versi fisik.Wikipedia Ilustrasi game Dungeons and Dragons versi fisik.
Alat-alat tersebut tentunya digunakan untuk mencatat progres dan statistik pemain, sekaligus memandu jalannya permainan dengan berbagai peraturan hingga game tersebut mencapai kata "tamat".

Meski mungkin terdengar asing di telinga pengguna, Dungeons and Dragons sendiri bisa dibilang merupakan salah satu game yang paling berpengaruh di dunia, terutama di genre RPG. 

Pasalnya, game ini dianggap sebagai game RPG pertama di dunia, dan bahkan telah hadir jauh sebelum aneka game RPG populer macam Diablo, Final Fantasy, hingga The Elder Scrolls diperkenalkan pada tahun 1990-an.

Dirilis ke publik pada tahun 1974

Dungeons and Dragons pertama kali diperkenalkan pada 1974 oleh Gary Gygax dan Dave Arneson.

Game ini lahir karena ketertarikan kedua orang tersebut terhadap game peperangan di abad pertengahan alias era medieval.

Baca juga: Mengapa Main Game Dianggap Olahraga, Bahkan Dilombakan di SEA Games?

Mekanisme dan gameplay DnD ini sebenarnya telah dipikirkan mereka berdua, begitu juga rekan-rekan sejawatnya, sejak tahun 1960-an. Namun, game ini baru menjadi produk akhir dan dirilis ke publik pada tahun 1974.

Kala itu, Dungeons and Dragons dirilis dalam satu paket yang berisi tiga buku dengan panduan dan peraturan untuk menuntun para pemain berpetualang dan membasmi monster, salah satunya adalah naga.

Ilustrasi game Dungeons and Dragons.DnD Ilustrasi game Dungeons and Dragons.
Seiring berjalannya waktu, peraturan dan gameplay DnD diperbarui sedemikian rupa untuk mempermudah pengguna memainkannya.

Kendati peraturan dan gameplay-nya diubah, syarat untuk memainkan Dungeons and Dragons masih sama hingga sekarang.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com