Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Aplikasi yang Paling Sering Dipakai Pengguna Internet di Indonesia

Kompas.com - 13/06/2022, 12:03 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) merilis laporan terbaru berjudul "Profil Internet Indonesia 2022". Laporan tersebut berisi hasil riset penggunaan internet di Indonesia.

Laporan tersebut juga mengungkapkan bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia kini mencapai 210 juta jiwa. Selain dari aspek jumlah pengguna, APJII juga merinci aplikasi apa saja yang paling banyak diakses oleh pengguna internet Indonesia.

Terdapat 9 kategori aplikasi yang sering diakses pengguna yaitu aplikasi browser, media sosial, pesan instan, aplikasi konferensi online, marketplace, TV berbasis internet atau platform streaming, transportasi online, aplikasi musik dan dompet digital (e-wallet).

Baca juga: Pengguna Internet di Indonesia Tembus 210 Juta

WhatsApp paling banyak diakses

WhatsApp menjadi aplikasi yang paling dominan dipakai pengguna internet di Indonesia. Aplikasi yang bernaung di bawah perusahaan Meta ini digunakan oleh lebih dari 98 persen pengguna internet Tanah Air.

Ada pula aplikasi pesan instan lain yang menjadi alternatif pengguna, yaitu Facebook Messenger. Namun persentasenya hanya 47,12 persen.

Aplikasi lainnya yang tak kalah populer digunakan netizen di Indonesia yaitu kategori untuk browsing, media sosial dan meeting platform.

Pengguna tercatat sering menggunakan peramban Chrome dan UC Browser untuk berselancar di internet dengan masing-masing 76,95 persen dan 4,95 persen.

Untuk media sosial, alih-alih Instagram atau TikTok, aplikasi pilihan mayoritas pengguna jatuh kepada Facebook dan Youtube dengan persentase masing-masing 68,36 persen dan 63,02 persen.

Baca juga: Rata-rata Kecepatan Internet 5G di Indonesia Saat Ini

Sementara untuk belanja online, orang-orang Indonesia yang berselancar di internet lebih memilih Shopee (55,08 persen) dan Lazada (33,79 persen).

Adapun kategori lainnya seperti video call atau meeting online, pengguna internet di Indonesia memilih pakai WhatsApp untuk video conference (69,55 persen) atau Zoom (42,02 persen).

Di sisi lain, meskipun membutuhkan biaya langganan, pengguna internet di Indonesia rajin mengakses TV berbasis internet melalui aplikasi Netflix (11,10 persen) dan We TV (7,84 persen).

kategori aplikasi lainnya yang paling banyak digunakan yaitu transportasi online, meliputi Gojek (40,65 persen) dan Grab (36,32 persen).

Kemudian aplikasi streaming musik yang populer digunakan adalah YouTube Musik (38,51 persen) dan Google Play Music (20,94 persen). Sementara untuk kategori e-wallet yang populer digunakan di Indonesia adalah Gopay (20,68 persen) dan Shopee Pay (16,61 persen).

Berikut ini adalah aplikasi yang paling sering digunakan berdasarkan kategori

Aplikasi chat:

  • WhatsApp (98 persen)
  • Facebook Messenger (47,12 persen)

Aplikasi browser

  • Chrome (76,95 persen)
  • UC Browser (4,95 persen)

Media sosial

  • Facebook (68,36 persen)
  • Youtube (63,02 persen).

Meeting platform

  • WhatsApp video call (69,55 persen)
  • Zoom (42,02 persen)

Belanja online

  • Shopee (55,08 persen)
  • Lazada (33,79 persen)

TV internet melalui aplikasi

  • Netflix (11,10 persen)
  • We TV (7,84 persen).

Streaming musik

  • YouTube Music (38,51 persen)
  • Google Play Music (20,94 persen)

Transportasi online

  • Gojek (40,65 persen)
  • Grab (36,32 persen)

e-wallet

  • Gopay (20,68 persen)
  • Shopee Pay (16,61 persen)

Penetrasi internet Indonesia naik dari 2021

APJII mengumpulkan data melalui survei dan wawancara kepada 7.568 responden (berusia 13-55 ke atas) sejak 11 Januari 2022 hingga 24 Februari 2022.

Berdasarkan laporan lembaga tersebut, total jumlah penduduk Indonesia saat ini diperkirakan mencapai 272,68 juta jiwa pada tahun 2021.

Baca juga: Berapa Kecepatan Internet Seluler dan WiFi di Indonesia pada 2022 Ini?

Ini artinya, angka penetrasi internet di Indonesia pada periode 2021 hingga kuartal I-2022 ini mencapai 77,02 persen.

Angka penetrasi internet tersebut meningkat dari awal 2019 hingga kuartal II-2020 sebelumnya yang sebesar 73,7 persen.

Pada periode tersebut, masyarakat Indonesia yang sudah terhubung dengan internet dilaporkan mencapai 196,71 juta jiwa. Pada 2018, jumlah pengguna internet di Indonesia adalah 171,17 juta, dengan penetrasi hanya sebesar 64,8 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com