Lencana berbentuk biru ini dapat digunakan untuk menunjukkan bahwa pengguna tersebut telah berlangganan Telegram Premium.
Pengguna Telegram Premium akan mendapatkan akses untuk bisa memodifikasi ikon Telegram yang ditampilkan di halaman Home Screen smartphone.
Ikon Telegram yang sebelumnya memiliki logo pesawat kertas dapat diganti menjadi sejumlah logo lain, seperti gambar ikon bintang, pesawat kertas dengan background langit berbintang, dan pesawat kertas yang menyerupai roket.
Di sejumlah negara tertentu, pengguna Telegram kerap menjumpai pesan iklan yang muncul pada kolom obrolan.
Hal ini terbilang lumrah mengingat sejumlah pendapatan yang diraih Telegram memang diraih dari iklan.
Namun setelah meluncurkan layanan Premium, Telegram akan mengandalkan biaya berlangganan sebagai salah satu sumber pendanaan perusahaan.
Baca juga: Susul Telegram, WhatsApp Bakal Hadirkan Fitur Polling di Grup
Sayangnya, Telegram masih belum menyebutkan secara pasti berapa biaya yang akan dikenakan kepada pengguna yang tertarik berlangganan Telegram Premium.
Dirangkum KompasTekno dari Tech Crunch, Selasa (20/6/2022), Telegram Premium diperkirakan akan memiliki harga berlangganan berkisar 5-6 dolar AS atau sekitar Rp 74.000 - Rp 89.000 per bulannya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.