Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

YouTube "Lofi Girl" Berhenti Streaming gara-gara Klaim Palsu dari Malaysia

Kompas.com - 12/07/2022, 10:01 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penggemar lagu beraliran low fidelity (Lo-fi) pasti tak asing dengan kanal YouTube bernama "Lofi Girl" yang memiliki 10,7 juta subscriber.

Kanal ini menawarkan dua jenis video yang disiarkan secara live stream setiap harinya. Satu video live streaming berjudul "lofi hip hop radio - beats to relax/study to" didedikasikan untuk menyajikan musik Lo-fi yang cocok didengarkan saat bersantai dan belajar.

Sementara satu video lainnya yang berjudul "lofi hip hop radio - beats to sleep/chill to" berisi koleksi soundtrack penghantar tidur.

Sayangnya, sejak Minggu (10/7/2022), kanal YouTube Lofi Girl berhenti melakukan live streaming tersebut karena dilaporkan melanggar hak cipta atau copyright.

Pantauan KompasTekno di kanal Lofi Girl pada Selasa (12/7/2022) pagi, video streaming "lofi hip hop radio - beats to relax/study to" dan "lofi hip hop radio - beats to sleep/chill to" juga masih tidak bisa diakses.

Ketika dibuka, kedua video itu hanya menunjukkan layar hitam dengan keterangan "This livestream recording is not available" (rekaman live streaming ini tidak tersedia).

Laporan copyright palsu

Dalam sebuah utas di Twitter, akun resmi @lofigirl mengumumkan bahwa video live streaming miliknya telah ditangguhkan oleh YouTube gara-gara laporan hak cipta palsu.

Dalam utas tersebut, akun @lofigirl menyertakan tangkapan layar dari pemberitahuan penghapusan video dari YouTube.

Isinya bahwa YouTube menghapus video Lofi Girl karena ada klaim hak cipta dari FMC Music Sdn Bhd Malaysia. Saat ini, Lofi Girl memiliki satu teguran hak cipta. Bila mendapatkan beberapa teguran, kanal YouTube Lofi Girl terancam ditangguhkan.

Kanal Lofi Girl meyakini bahwa laporan hak cipta itu adalah salah.

Sejak Minggu, Lofi Girl sudah meminta YouTube untuk meninjau ulang soal klaim hak cipta yang diajukan FMC Music Sdn Bhd Malaysia serta mengembalikan video live streaming miliknya ke YouTube.

Baca juga: Ketika YouTube Labeli Video Horor “Aman untuk Anak”...

Ilustrasi video live streaming kanal YouTube Lofi Girl yang berjudul lofi hip hop radio - beats to relax/study to tak bisa diputar.boingboing.net Ilustrasi video live streaming kanal YouTube Lofi Girl yang berjudul lofi hip hop radio - beats to relax/study to tak bisa diputar.
YouTube minta maaf

Pada hari Senin (11/7/2022), YouTube mengonfirmasi bahwa permintaan penghapusan video live streaming Lofi Girl itu salah. Melalui akun Twitter @TeamYouTube, pihak YouTube pun meminta maaf atas kejadian ini.

YouTube mengatakan video live streaming Lofi Girl telah dipulihkan dan membutuhkan waktu hingga 48 jam untuk bisa diakses secara normal.

"Kami telah menyelesaikan teguran dan memulihkan video Anda (Lofi Girl). Terkadang diperlukan waktu 24-48 jam agar semuanya kembali normal!" twit @TeamYoutube.

Baca juga: Perjalanan Panjang Sistem Rekomendasi Video YouTube, dari Berbasis Klik hingga Aktivitas

Berdasarkan informasi YouTube, video streaming "lofi hip hop radio - beats to relax/study to" dan "lofi hip hop radio - beats to sleep/chill to" kemungkinan paling lambat dapat bisa diakses lagi oleh pengguna pada Rabu (12/07/2022).

Sistem ContentID YouTube dikeluhkan bermasalah

Lantas, mengapa Lofi Girl bisa menerima klaim hak cipta palsu dan membuat videonya dihapus?

Untuk diketahui, YouTube memiliki sistem bernama Content ID. Sistem otomatis ini memungkinkan pemilik hak cipta mengindentifikasi video di YouTube yang menyertakan konten dengan hak cipta tersebut.

Masalahnya, sistem otomatis Content ID di YouTube ini dilaporkan bermasalah sejak lama.

Musababnya, menurut kanal YouTube Sagenine Music, sistem Content ID YouTube juga memungkinkan perusahaan atau individu yang tidak memiliki hak cipta atas lagu, suara, atau materi tertentu, masih dapat mengeklaimnya.

Inilah yang baru saja dialami oleh kanal YouTube Lofi Girl. FMC Music Sdn Bhd Malaysia mengeklaim hak cipta yang salah ke video Lofi Girl.

Sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Vice, penyalahgunaan sistem teguran hak cipta telah menjadi masalah di YouTube selama bertahun-tahun. Ini membuat sejumlah oknum melaporkan kanal secara keliru dan terkadang memeras pemilik kanal.

Baca juga: 5 Tips Mudah Meningkatkan Subscriber Channel YouTube

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com