Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

E-mail dan Nomor Telepon 5,4 Juta Akun Twitter Diduga Bocor

Kompas.com - 25/07/2022, 11:02 WIB

KOMPAS.com - Media sosial Twitter dilaporkan mengalami kebocoran data. Peretas alias hacker disebut mencuri data 5,4 juta akun, lalu menjualnya di forum online dengan 30.000 dollar AS atau setara Rp 449 juta.

Menurut laporan 9to5mac, data milik 5,4 juta akun pengguna Twitter yang dicuri meliputi detail kontak seperti nomor telepon dan alamat e-mail.

Detail kontak itu sekarang masih ditawarkan dijual di forum online bernama "Breach Forums". Hacker menggunakan akun bernama "Evil" untuk menjual 5.485.636 data nomor telepon dan alamat e-mail pengguna Twitter tersebut.

Hacker mengeklaim bahwa data tersebut meliputi pengguna Twitter dari kalangan selebriti, perusahaan, pengguna acak (random), dan lainnya.

Baca juga: Arti Kata “Kocak Gaming” yang Sering Digunakan di Twitter

Hacker tersebut juga menyertakan sample data curian. Situs pegiat privasi dan keamanan online, Restore Privacy pun mengunduh database sampel tersebut untuk verifikasi dan analisis.

Setelah diperiksa, menurut Restore Privacy, sampel dari seluruh data dicuri itu berasal dari pengguna di seluruh dunia dengan informasi profil publik, serta e-mail atau nomor telepon pengguna Twitter yang digunakan pada akun tersebut.

"Semua sampel yang kami lihat cocok dengan orang-orang di dunia nyata yang dapat dengan mudah diverifikasi dengan profil publik di Twitter," tulis laporan Restore Privacy.

Tangkapan layar hacker menjual nomor telepon dan email milik 5,4 juta akun Twitter.BleepingComputer Tangkapan layar hacker menjual nomor telepon dan email milik 5,4 juta akun Twitter.
Gara-gara kerentanan bulan Januari

Laporan Restore Privacy menyebutkan, hacker mencuri data pengguna dengan memanfaatkan kerentanan atau celah (vulnerability) Twitter yang ditemukan pada Januari 2022.

Kerentanan ini pertama kali dilaporkan pengguna "zhirinovskiy" dari HackerOne, sebuah platform bagi para hacker untuk mendapat uang dari bug bounty.

Kerentanan Twitter tersebut memungkinkan hacker memasukkan nomor telepon atau alamat e-mail, dan kemudian menemukan username Twitter (ID Twitter) terkait.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Sumber 9to5mac
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com