Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Xiaomi Setop Produksi Redmi 6 Pro dan Enam HP Lain

Kompas.com - 26/07/2022, 07:00 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber GizChina

KOMPAS.com - Xiaomi mengumumkan akhir hayat dari sejumlah ponsel bikinannya dan bikinan sub-mereknya, Redmi.

Ada tujuh ponsel Xiaomi dan Redmi yang berhenti mendapatkan dukungan pembaruan software per 1 Juli 2022. Di antaranya ada ponsel entry-level Redmi 6 Pro hingga ponsel berdesain phablet Xiaomi Mi Max 3.

Tak hanya itu, Xiaomi juga berhenti memproduksi dan tak lagi memasok suku cadang yang diperlukan untuk layanan purna jual untuk ketujuh ponsel ini. Dengan begitu, pemilik ketujuh ponsel ini tidak bisa lagi menikmati layanan purnajual, seperti servis, misalnya.

Baca juga: Redmi Note 11 SE Masuk Indonesia atau Tidak, Xiaomi?

Ketujuh model ponsel Xiaomi dan Redmi yang berhenti mendapatkan update software dan layanan purnajual adalah sebagai berikut:

  • Xiaomi Mi Max 3
  • Xiaomi Mi 8 Discovery Edition (transparan)
  • Xiaomi Mi 8 edisi fingerprint (transparan dan non-transparan)
  • Xiaomi Mi Mix 3 (5G)
  • Xiaomi Mi Play
  • Redmi S2
  • Redmi 6 Pro

Xiaomi Redmi S2 merupakan ponsel kelas menengah dengan chipset Snapdragon 625 Xiaomi Redmi S2 merupakan ponsel kelas menengah dengan chipset Snapdragon 625
Perlu dicatat, ketujuh ponsel Xiaomi dan Redmi di atas dirilis sekitar tahun 2018 untuk wilayah pasar China. Xiaomi termasuk vendor ponsel yang rutin merilis ponsel. Sehingga, ketujuh ponsel dalam daftar di atas kemungkinan besar sudah banyak ditinggalkan oleh Mi Fans (sebutan untuk penggemar Xiaomi).

Baca juga: Xiaomi 12 Lite Resmi Masuk Indonesia, Ini Harganya

Dari tujuh ponsel di atas, pantauan KompasTekno hanya ponsel Redmi S2 yang pernah dipasarkan di Tanah Air. Saat dirilis Mei 2018, Redmi S2 dibanderol seharga Rp 2,3 juta. Pantauan KompasTekno, ponsel Redmi S2 sudah tidak dipajang dan tidak dapat dibeli lagi lewat situs Xiaomi Indonesia.

Saat ini, Xiaomi hanya menjual model-model ponsel keluaran tahun 2020 hingga terbaru 2022. Misalnya, ada ponsel Redmi 9A dan yang lebih baru, Redmi Note 10 dan yang lebih baru, seri Xiaomi 11T, hingga paling anyar Xiaomi 12 Lite.

Sebelum menyetop dukungan software pada 2022 ini, Xiaomi setidaknya sudah memberikan dukungan software setidaknya selama dua tahun setelah ketujuh ponsel tersebut dipasarkan, sebagaimana dihimpun dari situs Xiaomi Global.

Bila dihitung tahun 2022 ini, Xiaomi Mi Max 3, Redmi S2, Redmi 6 Pro, dan empat model lainnya itu memasuki usia 4 tahun. Jadi, sudah lewat dua tahun sejak kewajiban Xiaomi memberikan update software.

Baca juga: Xiaomi Redmi 6 Pro Meluncur, Usung Kamera Ganda dan Berponi

Meski begitu, menurut laporan GizChina sebagaimana dihimpun KompasTekno, Selasa (26/7/2022), Xiaomi terus mendukung ketujuh perangkat itu dengan pembaruan MIUI yang lebih baru, meski tak bisa memberikan upgrade sistem operasi Android.

Kini, per 1 Juli 2022, Xiaomi akhirnya memutuskan untuk menghentikan pembaruan software dan layanan purnajual untuk Xiaomi Mi Max 3, Redmi S2, Redmi 6 Pro, Xiaomi Mi 8 Discovery Edition (transparan), Xiaomi Mi 8 edisi fingerprint (transparan dan non-transparan), Xiaomi Mi Mix 3 (5G), dan Xiaomi Mi Play.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber GizChina
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

Revisi UU Penyiaran, KPI Bisa Awasi Konten Netflix dan Layanan Sejenis

e-Business
Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Revisi UU Penyiaran Digodok, Platform Digital Akan Diawasi KPI

Internet
Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Arti Kata NT, Bahasa Gaul yang Sering Dipakai di Medsos dan Game

Internet
Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

Profil Lee Jae-Yong, Bos Besar Samsung yang Jadi Orang Terkaya di Korea Selatan

e-Business
Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Tablet Samsung Galaxy Tab S6 Lite 2024 Resmi di Indonesia, Ini Harganya

Gadget
WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

WhatsApp Dituduh Bocorkan Informasi Warga Palestina ke Israel, Ini Faktanya

Internet
Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

Cara Mengaktifkan eSIM Telkomsel di HP Android dan iPhone

e-Business
Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan 'Sensa HD Haptics'

Razer Perkenalkan Kishi Ultra, Controller Game dengan "Sensa HD Haptics"

Gadget
10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

10 Cara Menghilangkan Iklan di HP Tanpa Aplikasi Tambahan, Mudah dan Praktis

Gadget
Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Rawan Rusak, Aksesori FineWoven iPhone dan Apple Watch Dihentikan?

Gadget
Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai  'Circle to Search' Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Fitur Penerjemah Kalimat Instan Pakai "Circle to Search" Sudah Bisa Dicoba di Indonesia

Software
Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

Triwulan I-2024, Transaksi Judi Online di Indonesia Tembus Rp 100 Triliun

e-Business
Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Polres Jakarta Selatan Tangkap Mantan Atlet E-sports Terkait Kasus Narkoba

Game
Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Microsoft Rilis Phi-3 Mini, Model Bahasa AI Kecil untuk Smartphone

Software
Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Meta Umumkan Horizon OS, Sistem Operasi untuk Headset VR Merek Apa Pun

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com