Unboxing dan Kesan Pertama Menjajal Oppo A57

Di antaranya adalah tombol power yang merangkap sebagai pemindai sidik jari (fingerprint) di bingkai bagian kanan, serta laci kartu SIM (bisa memuat dua kartu SIM jenis nano dan satu microSD) dan tombol volume di bingkai bagian kiri.

Kesan pertama menggenggam Oppo A57

Oppo A57 bisa dibilang merupakan ponsel yang cukup besar, terlepas dari harganya yang menyasar segmen ponsel Rp 2 jutaan. Hal ini tentunya dikontribusi oleh layar ponsel yang berukuran 6,56 inci.

Meski terkesan bongsor, ponsel ini masih nyaman untuk dipakai berlama-lama atau digenggam dan dibawa kemana-mana ke berbagai tempat.

Sebab, ponsel ini memiliki dimensi ketebalam 8 mm dan dikelilingi oleh bingkai yang rata (flat), mirip seperti "saudaranya" di seri yang berbeda, yaitu Reno7 4G.

Selain itu, punggung ponsel, seperti telah disebutkan di atas, sudah mengadopsi desain Oppo Glow yang membuat ponsel Rp 2 jutaan ini terlihat elegan.

Dengan desain tersebut, punggung ponsel, yang memiliki dua varian warna Glowing Black (hitam elegan) dan Glowing Green (hijau mengilap) akan terasa kesat dan bersih, lantaran "ramah" akan bekas sidik jari.

KOMPAS.com/Bill Clinten. Bagiang punggung Oppo A57 dengan desain Oppo Glow.

Terlebih, ponsel ini juga tergolong tidak berat karena memiliki bobot 187 gram, lebih ringan dibanding Oppo A76 (189 gram) atau A96 (191 gram).

Kembali lagi ke bagian depan, ketika kami membawa ponsel ke luar ruangan (outdoor) tepat di bawah sinar matahari terik, berbagai konten pada layar Oppo A57 masih bisa dilihat dengan cukup baik.

Baca juga: Beda Spesifikasi Oppo A57 Vs Samsung Galaxy A13 yang Sama-sama Dibanderol Rp 2 Jutaan

Kendati demikian, apabila konten yang ditampilkan layar berwarna gelap, seperti hitam, biru gelap, dan lain sebagainya, konten tersebut tak akan begitu terlihat jelas dan akan terkena pantulan sinar matahari.