7 Macam Format Ekstensi File Gambar yang Sering Digunakan

KOMPAS.com - Format ekstensi file gambar tak asing lagi ditemui pengguna. Mengetahui format ekstensi file gambar dibutuhkan agar pengguna dapat menyesuaikan dokumen atau desain gambar yang ingin digunakan.

Terdapat macam-macam ekstensi file gambar yang sering digunakan. Beberapa di antaranya, seperti JPEG, PNG, GIF, dan lain sebagainya.

Meski cukup familiar ditemui, banyak dari sebagian pengguna yang masih belum mengetahui penggunaan yang tepat untuk ekstensi gambar tersebut.

Maka dari itu selengkapnya KompasTekno merangkum macam-macam format ekstensi file gambar yang sering digunakan dan penggunaannya. 

Baca juga: Cara Mengubah File JPG ke PDF secara Online dengan Mudah

JPEG atau JPG – Joint Photographic Experts Group

Dilansir dari Hubspot, JPEG mungkin jenis file yang sering dijalankan di web. Mayoritas gambar ini sering digunakan pada kop surat versi Microsoft Word. JPEG dikenal dengan kompresi "lossy", yang berarti ketika kualitas gambar menurun, menurun juga ukuran filenya.

PNG – portable network grapichs

Portable Network Graphics atau PNG adalah gambar dengan format yang akan mempertahankan kualitasnya meski diedit beberapa kali. Umumnya setiap desainer akan menggunakan format PNG.

Alasan mengapa PNG digunakan di sebagian besar proyek web adalah karena pengguna dapat menyimpan gambar dengan lebih banyak warna pada latar belakang transparan. Ini menghasilkan gambar berkualitas web yang jauh lebih tajam. 

Baca juga: Twitter Blokir Gambar Gerak PNG, Lindungi Pengidap Epilepsi

GIF - Graphics Interchange Format

Format GIF paling umum ditemui dalam bentuk animasi. Format ekstensi file gambar ini seringkali ditemui di internet atau beberapa aplikasi pesan instan, seperti WhatsApp. GIF menyajikan format gambar animasi yang bergerak-gerak.

GIF terbentuk dari hingga 256 warna dalam ruang warna RGB. Karena jumlah warna yang terbatas, ukuran file berkurang secara drastis.

PSD – Photoshop Document

PSD adalah file yang dibuat dan disimpan di Adobe Photoshop, software pengedit grafis paling populer yang pernah ada. Untuk membuka file PSD, pengguna harus memiliki software Photoshop atau tools lain seperti Premiere Pro, After Effect dan Illustrator.

Baca juga: Adobe Uji Coba Photoshop dan Illustrator Berbasis Web