KOMPAS.com - Google tengah bersiap untuk meluncurkan sistem operasi Android 13 versi publik dalam waktu dekat.
Sebelum resmi digelontorkan, Google menetapkan persyaratan spesifikasi hardware minimum agar ponsel bisa menjalankan Android 13.
Syarat ini perlu dipenuhi terutama bagi ponsel murah di segmen entry-level dengan spesifikasi rendah. Ponsel macam ini biasanya menjalankan Android Go, dalam kasus ini Android 13 Go Edition.
Baca juga: Daftar HP Xiaomi yang Kebagian Android 13 Beta 2 dan Cara Mendapatkannya
Dalam blog pengembang Android (Android Developers), Google mengharuskan ponsel memiliki RAM minimal 2 GB untuk bisa menjalankan Android 13 Go. Pembocor gadget (tipster) Mishaal Rahman menambahkan bahwa ponsel juga harus memiliki penyimpanan media 16 GB.
Kapasitas RAM dan penyimpanan media minimal tersebut juga dibutuhkan agar Google bisa menyertakan layanan dan aplikasi Google (Google Mobile Services/GMS) secara bawaan. Mulai dari Play Store, aplikasi YouTube, Google Maps, Google Drive, dan lain sebagainya.
Sebelumnya, Android 12 Go masih bisa berjalan di ponsel yang memiliki RAM minimal 1 GB saja.
Misalnya, Android Go Edition membutuhkan RAM minimum 512 MB pada 2017-2019, lalu bertambah menjadi 1 GB pada 2020-2021, terakhir meningkat lagi menjadi 2 GB pada 2022 ini.
Baca juga: Apa Beda Proyek Ponsel Murah Android One dan Android Go?
Bila ponsel yang menjalankan Android 12 Go saat ini tidak memenuhi persyaratan hardware minimum yang baru tersebut, maka ponsel tidak bisa di-upgrade ke Android 13 Go, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari AndroidPolice, Rabu (14/9/2022).
Peningkatan persyaratan RAM minimum ini agaknya tidak berpengaruh signifikan bagi pangsa pasar ponsel Android di segmen entry-level. Pasalnya, banyak pula ponsel entry level yang sudah dibekali RAM 3/4 GB dengan penyimpanan media setidaknya 32/64 GB.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.