Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kurangi Kesenjangan Digital, Indonesia Gelar Kabel Serat Optik Sepanjang 11 Kali Keliling Bumi

Kompas.com - 27/09/2022, 19:45 WIB
Heru Margianto,
Reza Wahyudi

Tim Redaksi

BUCHAREST, KOMPAS.com - Untuk mengurangi kesenjangan digital dunia, Indonesia menggelar kabel serat optik sepanjang 460.000 km yang membentang di darat dan bawah laut Nusantara. Kabel sepanjang itu setara dengan 11 kali keliling bumi. Panjang keliling bumi adalah 40.075 km.

Menurut Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, ratusan ribu kilometer kabel optik tersebut merupakan komitmen pemerintah dalam menyediakan infrastruktur digital yang inklusif, terjangkau, dan aman untuk penduduk Indonesia.

“Saat ini, kami berada di tengah-tengah penggelaran kabel serat optik di darat dan bawah laut sebagai tulang punggung konektivitas masyarakat Indonesia,” kata Johnny saat memberikan policy statement dalam konferensi internasional Telecommunication Union (ITU) 2022 di Bucharest, Rumania, Selasa (27/9/2022).

Upaya Indonesia membangun infrastruktur digital merupakan bagian dari cita-cita Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk memberikan akses internet kepada semua orang di muka bumi.

PBB menargetkan, setiap orang di dunia sudah harus terhubung dengan internet pada 2030. PBB berkeyakinan, akses internet akan membuat kehidupan umat manusia di planet ini menjadi lebih baik.

Sebab, jaringan internet membuka ruang bagi semua orang untuk mendapatkan kesempatan yang sama mengakses sumber-sumber ekonomi, pendidikan, kesehatan, informasi, dan aneka kebutuhan hidup lainnya.

Menkominfo hadir di konferensi ITU bersama Sekretaris Jenderal Kominfo Mira Tayyiba, Direktur Jenderal Sumber Daya Pos dan Perangkat Pos Informatika Kominfo Ismail, dan Direktur Utama BAKTI Kominfo Anang Latief.

Konferensi dihadiri oleh para menteri negara-negara anggota ITU dan perwakilan industri telekomunikasi di seluruh dunia.

Baca juga: Mengenal ITU, Organisasi Dunia yang Kurang Populer tapi Sangat Memengaruhi Kehidupan Kita

2,7 miliar orang belum terhubung internet

Saat ini, masih ada 2,7 miliar orang atau sepertiga populasi dunia yang belum terhubung dengan internet. Dari jumlah itu, sekitar 60 jutanya ada di Indonesia.

Menurut data Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII), per kuartal I/2022 jumlah pengguna Internet di Indonesia mencapai 210,02 juta pengguna atau 77,02 dari populasi Indonesia yang mencapai 270 juta jiwa.

“Saat ini sepertiga dari populasi dunia masih hidup tanpa koneksi internet. Kita mempertaruhkan warisan ketidaksetaraan digital bagi generasi berikutnya jika kita gagal memberikan akses digital yang setara kepada mereka,” tutur Johnny.

Dalam kesempatan itu, ia juga mengungkapkan, Indonesia saat ini tengah membangun ribuan Base Transceiver Station (BTS) 4G untuk menutupi kebutuhan ribuan desa di wilayah non-komersial yang 65 persen di antaranya berada di perbatasan dan daerah terluar.

Baca juga: Kenapa Konferensi ITU 2022 di Rumania Penting bagi Indonesia?

Wilayah-wilayah itu tidak tersentuh oleh operator seluler. Tidak ada penyelenggara seluler yang membangun BTS di daerah tersebut karena permintaan pasarnya rendah.

Hitung-hitungan bisnisnya rugi kalau membangun BTS di tempat-tempat tersebut. Karena itu, pemerintah Indonesia bertanggung jawab untuk membangun BTS di sana.

Selain itu, untuk memperkecil kesenjangan digital, upaya lain yang dilakukan pemerintah Indonesia adalah membangun insfrastruktur satelit. Pada kuartal kedua 2023, Indonesia akan meluncurkan dua unit satelit dengan kapasitas 150 Gbps menggunakan teknologi High Throughput Satellite (HTS).

Satelit ini akan mendukung akses internet khusus untuk lebih dari 150.000 fasilitas umum, masyarakat di daerah tertinggal, terluar, dan perbatasan Indonesia.

“Dengan inisiatif tersebut, Indonesia berharap dapat berkontribusi secara berarti pada pengurangan 2,7 miliar penduduk dunia yang belum terhubung dengan internet, khususnya di wilayah Indonesia,” ujar Menteri Johnny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com