"Kami melihat teman dan keluarga kami terdampak oleh media sosial, dan bahkan mereka menghapus aplikasi karena tidak punya cukup opsi untuk mengubah apa yang mereka lihat," kata Nanda dan Patil, dikutip KompasTekno dari TechCrunch, Rabu (28/9/2022).
"Kami ingin menempatkan pengguna terlebih dahulu dibanding pengiklan dengan aplikasi ini. Kami memulainya dengan Instagram karena kami pikir aplikasi ini memiliki hubungan yang paling rumit dengan penggunanya," lanjut keduanya.
Dalam pengembangan OG App, Nanda juga berkata bahwa pihaknya berbincang dengan ratusan pengguna dan menemukan bahwa pengguna Instagram tidak suka dengan tampilan default Instagram saat ini.
Pada akhirnya, pihak Instagram mengembalikan perubahan yang dibuat perusahaan dengan menampilkan feed berdasarkan urutan waktu dan mengurangi konten rekomendasi.
Baca juga: Feed Instagram Kembali Urut Berdasar Waktu, tapi Tidak Seperti Dulu
Sejauh ini OG App tersedia secara gratis di Android dan iOS. Aplikasi ini belum muncul di pencarian Play Store, tapi bisa diunduh lewat tautan berikut. Sementara itu, aplikasi ini baru tersedia dalam uji coba TestFlight (versi beta) di iOS.
Dalam beberapa pekan mendatang, Nanda dan Patil berkata akan menghadirkan fitur feed khusus yang bisa dibagikan ke teman, hingga fitur unduh stories.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.