Asus juga menghadirkan varian warna lain yaitu Storm White, di mana cangkang perangkat dihiasi dengan warna putih yang tidak begitu mencolok mata.
Secara sensasi menggenggam, kami tidak ada merasakan kesulitan memegang ponsel gaming terbaru Asus ini.
Namun jika kami menggenggam ponsel ini terlalu lama, tangan akan cepat berkeringat dan juga pegal, lantaran ponsel dengan dimensi ketebalan 10,3 mm ini memiliki bobot mencapai 239 gram.
Ketidaknyamanan menggenggam ini akan hilang apabila pengguna memakai hardcase ROG yang telah didapat dalam paket penjualan perangkat. Aksesori tersebut memiliki tekstur kesat, sehingga tidak akan licin di tangan.
Baca juga: Spesifikasi dan Harga Logitech G Cloud Gaming, Konsol Handheld Pesaing Switch
Beralih ke bagian depan, layar ROG Phone 6 terasa lebih lega karena mengusung panel AMOLED 6,78 inci dan resolusi Full HD Plus. Layarnya juga lebih kokoh karena telah dilindungi dengan kaca anti gores Gorilla Glass Victus.
Ketika dipakai di bawah terik sinar matahari, konten atau game yang sedang ditampilkan layar bisa dibilang dapat dilihat dengan jelas. Pasalnya, ROG Phone 6 memiliki layar dengan tingkat kecerahan hingga 1.200 nits (peak).
Selain itu, animasi yang berjalan di layar juga terasa lebih mulus dibanding layar ponsel kebanyakan berkat refresh rate 165 Hz. Respons terhadap sentuhan pun terasa lebih gesit karena layarnya mengusung touch sampling rate hingga 720 Hz.
Secara desain, layar ROG Phone 6 terkesan memiliki sentuhan melengkung (curved) di sisi kanan dan kirinya, sehingga bezel di bagian kiri dan kanan bisa dibilang sangat tipis.
Meski demikian, bezel pada bagian bawah dan atas layar ponsel gaming ini terlihat lebih lebar dibanding ponsel kekinian.
Sebab, ada sebuah speaker yang disematkan di masing-masing bezel tersebut, begitu juga kamera selfie beresolusi 12 MP yang ada di bezel bagian atas.
Asus ROG Phone 6 mengadopsi bingkai berbahan aluminum, sehingga akan terasa kokoh ketika menyentuh tangan. Selain kokoh, fitur-fitur dan port (konektor) yang ada di sekeliling bingkai perangkat tersebut juga cukup lengkap.
Di sisi kiri bingkai ponsel yang ditenagai dengan chipset Snapdragon 8 Plus Gen 1 ini, misalnya, terdapat slot kartu SIM (dual nano-SIM) yang ditandai dengan warna merah, yang ditemani dengan satu konektor berjenis USB-C.
Kemudian pada bingkai sisi bawah, terdapat konektor USB-C lainnya untuk mengisi daya perangkat, audio jack 3,5 mm, dan lubang mikrofon.
Lalu pada bingkai bagian kanan, di sisi ini ada tombol power yang memiliki aksen berwarna merah dan tombol volume.
Masih di sisi yang sama, terdapat pula dua sensor AirTrigger yang fungsinya mirip tombol L2/R2 di controller PlayStation, masing-masing terletak di bagian atas dan bawah bingkai sebelah kanan perangkat.
Baca juga: Tanda-tanda Vivo Bakal Bawa Ponsel Gaming iQoo Pertama ke Indonesia
Terakhir, di bingkai bagian atas ponsel ini hanya terdapat satu lubang mikrofon yang rata dengan bingkai perangkat.
Penampilan Asus ROG Phone 6 dari berbagai sisi, begitu juga isi kotak penjualannya, dapat disimak lewat rangkaian foto di tautan berikut ini.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.