Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fitur Deteksi Kecelakaan iPhone 14 Keliru, Kirim Panggilan Darurat Palsu

Kompas.com - 12/10/2022, 07:00 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Untuk itu, pengguna iPhone 14 disarankan untuk menggunakan mode pesawat ketika membawa ponsel ke wahana taman hiburan atau menonaktifkan fitur Crash Detection.

Baca juga: Cara Melakukan Panggilan Darurat/SOS di HP Android

Cara iPhone 14 mendeteksi kecelakaan

Crash Detection dirilis Apple untuk iPhone 14 series serta lini Apple Watch anyar. Dalam praktinya, kedua perangkat ini dibekali dengan dua sensor gerak yang baru, yaitu giroskop 3-axis dan akselerometer G-force tinggi.

Apple mengeklaim akselerometer tersebut bisa mengukur hingga 256 G (gravitasi) dan mampu mengambil sampel 4 kali lebih cepat hingga lebih dari 3.000 kali per detik.

Dukungan tersebut memungkinkan akselerometer mendeteksi momen-momen benturan yang kemudian diakumulasi. Akumlasi data benturan tadi kemudian dikombinasikan dengan sensor yang dibekali algoritma baru yang akhirnya membentuk fitur Crash Detection.

Algoritma sensor itu menurut Apple dirancang setelah mempelajari berbagai laporan mengemudi dan kecelakaan bertahun-tahun.

Kemudian algoritma itu diuji di laboratorium uji tabrakan serta dilatih dengan lebih dari 1 juta jam data mengemudi dan kecelakaan di dunia nyata.

"Selain data gerakan, deteksi tabrakan melibatkan barometer, GPS dan mikrofon (yang dipasangkan) pada iPhone sebagai input untuk mendeteksi pola unik yang dapat menunjukkan apakah tabrakan parah terjadi," kata Apple dalam keterangannya dikutip dari TechCrunch, Rabu (12/10/2022).

Baca juga: Apple Rilis iOS 16.0.3, Pengguna iPhone 14 Wajib Tahu

Fitur Crash Detection sendiri tersedia di Apple Watch Series 8, Apple Watch Ultra, Apple Watch SE generasi baru dan semua model iPhone 14.

Fitur ini bisa dijalankan pengguna untuk mendeteksi tabrakan di mobil, SUV serta truk pickup. Apple mengeklaim fitur ini hanya berjalan dan memproses data ketika pengguna mengemudi, atau saat ada kemungkinan kecelakaan terjadi.

Menurut Apple, semua data pengguna diproses di perangkatnya, sehingga Apple tidak menyimpannya di server perusahaan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com