KOMPAS.com - Siaran TV analog di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) resmi disetop oleh pemerintah pada Rabu, 2 November 2022 pukul 24.00.
Masyarakat yang selama ini menikmati siaran TV analog di wilayah tersebut tidak bisa lagi menonton tayangan dari sejumlah media televisi sejak Kamis, (3/11/2022) dini hari.
Masyarakat sebenarnya masih bisa memanfaatkan TV analog atau smart TV miliknya agar bisa menonton siaran TV digital. Namun, bisa perangkat tersebut tidak mendukung siaran digital, diperlukan alat tambahan, yaitu Set Top Box (STB).
STB adalah alat untuk mengonversi sinyal digital menjadi gambar dan suara agar dapat ditampilkan di TV analog. Dengan alat ini, masyarakat tetap dapat menggunakan TV analog atau smart TV-nya untuk menangkap siaran TV digital.
Sejumlah warga juga sudah membeli STB sebelum siaran TV analog di Jabodetabek dimatikan. Beberapa di antaranya juga sudah memiliki STB dari program bantuan STB gratis Kominfo dan TV swasta.
Namun, mereka mengalami kesulitan saat menyetel atau melakukan pemasangan STB ke TV tabung.
Baca juga: Lokasi Pembagian STB Gratis di Jabodetabek, Buka sampai Besok
Salah seorang warga di Kota Bekasi bernama Jatim misalnya, mengaku kesulitan memasang STB ke TV saat pertama kali membeli STB. Jatim mengatakan, ia membeli STB tersebut secara mandiri dan sudah menggunakannya selama dua bulan terakhir.
Karena merasa kesulitan menyetel STB, ia meminta bantuan teknisi TV untuk memasangnya.
"Susah setting STB digital, saya kemarin suruh orang teknisi TV yang settingin di TV-nya," kata Jatim kepada KompasTekno, Kamis (3/11/2022).
Kendala yang sama juga dirasakan oleh salah satu ibu rumah tangga bernama Hani di wilayah Parung Panjang, Kabupaten Bogor. Ia mengatakan dirinya membeli STB secara mandiri meskipun mendapat alokasi STB gratis dari pemerintah.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.