Salah satunya adalah akun palsu dari perusahaan farmasi asal Amerika Serikat (AS), Eli Lilly and Company yang memiliki handle @EliLillyandCo. Akun tersebut, yang sudah mendapatkan logo centang biru, sebelumnya mengatakan bahwa obat suntik insulin kini gratis.
Baca juga: Twitter Mulai Pungut Biaya Rp 125.000 Per Bulan dari Akun Centang Biru
Mendengar ada kabar ini, akun Twitter resmi Eli Lilly and Company dengan handle @LillyPad langsung meminta maaf kepada para pelanggannya, serta menginformasikan bahwa akun resmi perusahaan tersebut adalah @LillyPad.
Selain Eli Lilly and Company, ada pula beberapa oknum yang membuat akun verified palsu untuk meniru sejumlah sosok populer macam mantan presiden AS George Bush hingga legenda olahraga football O.J. Simpson.
Seperti diketahui, CEO SpaceX dan Tesla Elon Musk, yang resmi memiliki Twitter usai transaksi akuisisi Twitter bernilai 44 miliar dolar AS (sekitar Rp 635 triliun) rampung pada pekan lalu, memiliki misi untuk memerangi akun palsu di Twitter.
Salah satu solusi yang diterapkan belakangan ini adalah dengan memberikan label 'official' di akun-akun Twitter resmi, yang tampaknya kini sudah bisa dilihat di akun-akun perusahaan besar, seperti akun Eli Lilly and Company tadi.
Ke depannya, Musk menegaskan bahwa akun-akun populer, yang bertujuan untuk memparodikan sebuah sosok atau perusahaan besar, harus menyertakan kata 'parody' di username atau bio Twitter mereka.
"Jika tidak, maka akun-akun tersebut akan diblokir permanen," tulis Musk, dikutip KompasTekno dari Twitter.com, Senin (14/11/2022).
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.