Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebuah Mobil Tabrak Apple Store, 1 Orang Tewas dan 19 Lainnya Terluka

Kompas.com - 23/11/2022, 09:30 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber CNN

KOMPAS.com - Sebuah mobil menabrak Apple Store di pusat perbelanjaan Derby Street, Hingham, Massachusetts, Inggris. Akibatnya, satu orang tewas dan 19 orang lainnya terluka.

Insiden itu terjadi sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Menurut saksi mata, saat itu, sebuah SUV hitam melaju dengan kecepatan tinggi hingga menabrak kaca toko dan berakhir di dinding belakang Apple Store.

Mobil tersebut juga menabrak pengunjung toko Apple serta beberapa orang yang berada di depan toko.

"Beberapa pasien terluka di depan toko dan di dalam toko, termasuk beberapa pasien terhimpit kendaraan ke dinding toko," ujar Kepala Pemadam Kebakaran Hingham, Steve Murhpy, dikutip KompasTekno dari CNN, Rabu (23/11/2022).

Sebanyak 19 orang yang terluka dibawa ke rumah sakit dan empat orang di antaranya mengalami kondisi kritis. Menurut otoritas setempat, 17 pasien dirawat di rumah sakit South Shore di Weymouth dan dua orang lainnya dipindahkan ke rumah sakit di Boston.

Baca juga: Drama Perampokan dan Penyanderaan di Apple Store Amsterdam

Adapun pengendara mobil sudah ditahan oleh kepolisian setempat guna menjalani penyelidikan. Akibat insiden itu, Apple Store di Hingham ditutup sementara. Namun konsumen masih bisa melakukan pembelian melalui saluran online yang tersedia.

"Toko ini ditutup sementara, kami mohon maaf atas ketidaknyamanannya. Kami harap Anda menggunakan layanan online kami, hingga toko ini dibuka kembali," demikian keterangan situs web Apple Store Derby Street.

Apple Store di Inggris ditabrak mobilWCVB Apple Store di Inggris ditabrak mobil

Apple Store di Derby Street memiliki etalase kaca yang besar. Pintu toko tersebut menghadap ke area parkir yang luas. Insiden tabrakan ini sendiri terjadi saat akhir pekan, sehingga ada banyak orang di sekitar toko termasuk mereka yang berkunjung ke dalam toko.

Atas insiden ini, Apple merilis pernyataan yang menyatakan bahwa pihaknya akan bertanggungjawab menangani tim di Apple Store maupun pelanggan yang terdampak.

"Duka kami tertuju kepada anggota tim dan pelanggan kami yang terluka, serta semua orang yang terdampak insiden ini," kata pihak Apple.

"Kami akan melakukan semua yang bisa kami lakukan untuk mendukung anggota tim dan pelanggan kami," imbuh pihak Apple.

Baca juga: Apple Store Mengapung di Singapura Dibuka Kamis Ini, Begini Interiornya

Apple Store di Amsterdam dirampok

Insiden di atas merupakan cerita tragis lain yang tercatat pernah terjadi di Apple Store. Sebelumnya, Apple Store di Amsterdam mengalami insiden perampokan dan penyanderaan.

Seorang perampok bersenjata mencoba untuk menggasak toko serta melakukan penyanderaan terhadap sejumlah orang dan pengunjung yang berada di dalam toko. Insiden ini terjadi sekitar Selasa (22/2/2022) sore waktu setempat.

Pada saat itu, perampok tersebut sempat pergi ke luar toko dan menunjukkan bahwa dia tengah menyandera seseorang yang berasal dari dalam toko, sebelum dia kembali masuk ke dalam toko. Setelah pihak kepolisian datang, perampok itu dikabarkan langsung lari untuk menghindar dari gempuran aparat setempat.

Pihak kepolisian akhirnya berhasil menangkap perampok tersebut dengan cara menabraknya dengan mobil. Setelah ditabrak, kepolisian Amsterdam kemudian memeriksa tubuh perampok tersebut, dan diketahui tidak membawa bahan peledak, bom, dan semacamnya.

Adapun orang yang disandera, begitu juga orang lainnya yang berada di dalam toko, dinyatakan selamat, terlepas dari sejumlah saksi setempat yang mengatakan bahwa mereka mendengar suara tembakan dari dalam toko.

Usai pelaku ditangkap, kepolisian Amsterdam mengatakan bahwa situasi di sekitar Apple Store Amsterdam sudah kondusif. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber CNN
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com