KOMPAS.com - Kabar pembobolan data 5 juta penumpang dan karyawan AirAsia menjadi salah satu berita teknologi yang cukup banyak dibaca pembaca KompasTekno.
Selain soal insiden kebocoran data AirAsia, berita soal saham Meta yang naik di tengah kabar mundurnya CEO Meta, Mark Zuckerberg juga menarik perhatian. Belakangan, Zuck disebut-sebut akan mundur sebagai CEO Meta tahun depan. Namun, kabar itu sudah dibantah pihak Meta.
Selain dua berita di atas, ada beberapa berita tekologi populer lain yang sayang untuk dilewatkan. Berikut rangkuman berita-berita teknologi terpopuler di kanal KompasTekno.
Sistem AirAsia menjadi sasaran serangan ransomware yang dilakukan oleh Daixin Team, sehingga membuat data 5 juta penumpang dan karyawannya bobol. Situs DataBreaches mendapatkan kiriman data sampel dari Daixin Team dalam dua file berformat .csv.
Dokumen ini juga dikirimkan oleh kelompok hacker tersebut ke AirAsia Group. Mereka bermaksud meminta tebusan kepada AirAsia. Namun, menurut juru bicara Daixin, ketika menerima data sampel, AirAsia langsung bertanya teknis penghapusan data perusahaan di sistem Daixin, bila pihak maskapai sanggup membayar biaya tebusan.
Mereka tidak berupaya menegosiasikan biaya tebusan tersebut. Lantas, data penumpang dan karyawan AirAsia apa saja yang "disandera" peretas Daixin Team? Jawabannya ada di artikel "Data 5 Juta Penumpang dan Karyawan AirAsia Dibobol, Hacker Minta Tebusan".
CEO Meta, Mark Zuckerberg, dilaporkan akan mengundurkan diri dari perusahaan pada 2023 mendatang. Informasi tersebut diungkap oleh salah satu outlet media asing, The Leak. Dalam laporannya, tertulis bahwa keputusan Zuckerberg undur diri karena laba perusahaan yang kian merosot.
Namun, pihak Meta telah membantah kabar tersebut. Menariknya, di tengah isu Zuckerberg "resign" dari jabatan CEO, justru saham Meta malah menanjak. Seberapa besar kenaikkan saham Meta di tengah isu mundurnya Zuckerberg? Rinciannya ada di artikel "Saham Meta Malah Naik setelah Mark Zuckerberg Dikabarkan Akan Mundur".
Media sosial Twitter, belakangan diramaikan dengan pembahasan mengenai salah satu mantra sihir dari film Harry Potter, yakni “Lumos” dapat dipakai untuk menyalakan lampu kilat atau Flash HP. Tidak cuma di Android, trik itu juga konon bisa dilakukan di iOS.
Dalam film fenomenal Harry Potter, mantra Lumos biasa diucapkan untuk membuat tongkat sihir bisa mengeluarkan cahaya, layaknya senter. Benarkah trik ini juga berhasil di iPhone dan ponsel Android? Ternyata, trik itu memang bisa dilakukan. Adapun caranya bisa disimak di artikel "Ramai Menyalakan Flash HP dengan Mantra Harry Potter “Lumos”, Apakah Bisa?"
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.