Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pencarian Terkait "Gempa Cianjur" di Google Naik di Seluruh Dunia

Kompas.com - 27/11/2022, 13:05 WIB
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Penulis

KOMPAS.com - Gempa bumi bermagnitudo 5,6 mengguncang Cianjur, Jawa Barat, Senin (21/11/2022) lalu. Menurut laporan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), per Sabtu (26/11/2022), total ada 318 korban meninggal dunia dalam tragedi bencana alam tersebut.

Gempa Cianjur rupanya tidak hanya menjadi sorotan di Indonesia, namun juga warga dunia. Hal tersebut dibuktikan dari laporan perusahaan mesin pencarian raksasa Google, di mana tren pencarian terkait "Gempa" dan "Gempa Cianjur" meningkat tajam secara global, sejak tanggal 21-24 November 2022.

Google Trends mencatat pencarian terkait kueri "Gempa" meningkat 1.300 persen di seluruh dunia. Untuk diketahui, Google Trends merupakan alat untuk memahami tren penelusuran dan menunjukkan seberapa sering istilah tertentu dicari selama periode tertentu.

Baca juga: Gempa Cianjur, Kominfo dan Operator Telekomunikasi Upayakan Pemulihan Jaringan

Adapun beberapa kueri minat pencarian tentang Gempa menurut kota selama periode 21-24 November di Indonesia di antaranya:

  • Cianjur
  • Karang Tengah
  • Cisarua
  • Sukalayu

Sementara itu, pencarian baru yang banyak di-googling masyarakat di Indonesia baru-baru ini antara lain:

  • Korban gempa Cianjur dan Penyebab gempa Cianjur
  • Apakah ada gempa susulan di Cianjur
  • Info tsunami hari ini
  • RSUD Sayang Cianjur alamat

Google juga mencatat, kueri "open donasi gempa Cianjur" masuk dalam pencarian baru yang mengalami peningkatan cukup signifikan pada tanggal 22 November 2022 di seluruh dunia.
Sementara itu, pencarian teratas terkait Cianjur di seluruh dunia adalah:

  • Gempa Cianjur
  • Pray for Cianjur
  • Korban gempa Cianjur
  • Penyebab gempa Cianjur

Baca juga: 5 Kanal Donasi yang Bisa Dimanfaatkan untuk Membantu Korban Gempa Cianjur

Google donasikan Rp 1,5 miliar

Sebagai bentuk dukungan untuk korban gempa Cianjur, Google mendonasikan Rp 1,5 miliar lewat Google.org, organisasi sayap Google yang bergerak di bidang filantopi.

Google juga menggalang dana secara internal untuk karyawan Google yang ingin berkontribusi untuk meringankan beban korban gempa Cianjur, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari keterangan resmi Google yang diterima Minggu (27/11/2022).

Google mengimbau agar masyarakat menggali informasi terkait gempa dengan memasukkan kata kunci "tips gempa" atau "tips menghadapi gempa" dari sumber terpercaya.

Bela sungkawa dari tokoh dunia

Sorotan dunia terkait gempa Cianjur bukan hanya tampak dari trafik pencarian di Google. Hal itu juga terlihat dari respons beberapa tokoh dunia yang memberi ucapan duka cita atas tragedi gempa Cianjur.

Salah satunya adalah Presiden Rusia, Vladimir Putin, Lewat situs web Kremlin, Putin menyamapikan belasungkawa ke Presiden Joko Widodo (Jokowi).

“Terimalah belasungkawa saya yang terdalam atas gempa bumi yang menyebabkan banyak korban jiwa dan kehancuran besar-besaran di Provinsi Jawa Barat,” ucap Putin.

“Mohon sampaikan ungkapan simpati dan dukungan yang tulus (dari saya) kepada keluarga dan rekan-rekan para korban, dan berharap untuk pemulihan yang cepat untuk semua mereka yang terluka," tambah pesan Putin, sebagaimana dikutip dari TASS.

Baca juga: Gempa Cianjur, Kominfo dan Operator Telekomunikasi Upayakan Pemulihan Jaringan

Selain Putin, Raja Charles III juga menyampaikan belasungkawa kepada Presiden Jokowi.
Pesan itu disampaikan Raja Charles melalui akun resmi di Instagram dengan handle @theroyalfamily.

"Saya dan istri turut berbelasungkawa mendengar banyaknya nyawa yang melayang dan korban luka-luka akibat gempa bumi di Cianjur, Jawa Barat," tulis pesan tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by The Royal Family (@theroyalfamily)

Selain dua tokoh negara, aktor Korea Selatan Song Joong Ki juga menyampaikan rasa duka citanya. Song Joong Ki mengatakan dia membaca artikel dan berita terkait bencana gempa Cianjur.

"Saya mendengar bahwa banyak orang yang masih kehilangan keluarganya dan banyak yang menjadi korban," ujar Song Joong Ki di sebuah acara di Jakarta, Sabtu (26/11/2022), sebagaimana dilaporkan Kompas.com.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com