Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Epson Setop Jualan Printer Laser pada 2026

Kompas.com - 01/12/2022, 18:02 WIB
Bill Clinten,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Produsen mesin pencetak (printer), Epson, mengumumkan akan menghentikan penjualan produk printer laser pada 2026 mendatang.

Dalam sebuah keterangan resmi, Epson mengatakan bahwa mundurnya mereka dari bisnis printer laser di tahun tersebut seiring dengan strategi Epson untuk menjadi perusahaan yang ramah lingkungan (sustainable).

Epson mengeklaim bahwa model printer lainnya seperti printer yang menggunakan tinta (inkjet) lebih ramah lingkungan dibanding printer laser yang mengandalkan teknologi panas.

Selain lebih ramah lingkungan karena tidak mengandalkan panas, Epson mengeklaim printer inkjet juga memiliki konsumsi daya yang lebih rendah dibanding printer laser.

Di samping itu, printer inkjet juga biasanya memiliki desain yang lebih ringkas dibanding printer laser.

Baca juga: Microsoft Temukan Bug di Windows 10 yang Bikin Printer Rusak

Bentuk atau ukuran printer model inkjet diklaim bakal meningkatkan efisiensi produksi dan pengiriman, sekaligus bisa membantu pengguna untuk menghemat tempat ketika dipakai di rumah atau di kantor.

Lalu, printer inkjet juga diklaim memiliki komponen yang lebih sedikit dibanding printer laser, dan komponen-komponen tersebut juga diklaim lebih kuat. Sehingga, printer inkjet cenderung lebih awet dan minim perbaikan dibanding printer laser.

Komponen printer inkjet yang diklaim lebih awet dibanding printer laser ini diharapkan bisa mendukung program ramah lingkungan Epson di masa yang akan datang.

Ada pengganti printer laser dari Epson?

Epson AM-C SeriesEpson Europe BV Epson AM-C Series

Epson sendiri tidak menyebut apakah mereka bakal tetap meluncurkan produk printer laser atau menjual printer laser pada kurun waktu 2023-2025 atau tidak.

Tak disebutkan pula apakah di 2026 nanti akan ada produk yang bisa menggantikan segmen produk printer laser atau tidak.

Namun, strategi untuk menyetop bisnis printer laser ini diumumkan bersamaan dengan peluncuran produk printer inkjet baru bernama WorkForce Enterprise AM-Series.

Epson mengeklaim produk tersebut merupakan printer multifungsi yang diharapkan bisa memenuhi kebutuhan konsumen masa kini, yang sebelumnya mungkin menggunakan printer laser.

Selain itu, produk tersebut juga diklaim sejalan dengan misi Epson untuk menjadi perusahaan yang lebih ramah lingkungan di masa depan, seiring investasi Epson di ranah sustainability sebesar 100 miliar yen (sekitar Rp 11,4 triliun).

Baca juga: Imbas Kelangkaan Chip, Canon Pasang Kartrid Printer Polosan

Di luar dari printer inkjet teranyar ini, tidak disebutkan apakah mundurnya Epson dari bisnis printer laser di 2026 nanti berhubungan dengan efek pandemi Covid-19 atau tidak.

Yang jelas pada 2021 lalu, data dari IDC menyebut bahwa jumlah kertas yang dicetak menggunakan printer laser secara global memang menurun 16 persen dibanding tahun 2020.

Di sisi lain, total kertas yang dicetak menggunakan printer inkjet justru meningkat 4 persen pada periode yang sama.

Menurut IDC, penurunan pemakaian printer laser ini disebabkan oleh adanya lockdown di beberapa daerah dan kebijakan bekerja dari rumah (WFH), sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Techspot, Kamis (1/12/2022).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

AMD Umumkan Prosesor Ryzen Pro 8000, Bawa AI ke Laptop dan Desktop

Hardware
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com