KOMPAS.com - Jaringan generasi kelima (5G) menyelimuti lokasi-lokasi tempat digelarnya Piala Dunia 2022 yang tengah berlangsung di Qatar.
Hal ini juga menandai pertama kalinya jaringan 5G digunakan secara komersil untuk mendukung turnamen akbar sepak bola tingkat dunia tersebut.
Ookla, perusahaan peneliti jaringan global sekaligus pemilik aplikasi Speedtest, menguji kecepatan jaringan 5G di sejumlah titik yang dipakai selama Piala Dunia 2022 di Qatar.
Jaringan yang dimaksud adalah yang ditopang oleh infrastruktur jaringan milik Ooredoo dan Vodafone.
Berdasarkan riset Ookla per 3 Desember 2022, kecepatan download rata-rata 5G di area stadion tercatat mencapai 472,13 Mbps. Angka tersebut merupakan jumlah rata-rata dari gabungan kecepatan 5G yang ditopang infrastruktur Vodafone dan Ooredoo.
Baca juga: Oppo Kini Boleh Pakai Teknologi 5G Huawei
Sementara kecepatan download rata-rata dari gabungan semua jaringan seluler adalah 263,37 Mbps pada bulan November 2022.
Bila dibandingkan dengan data sebelumnya, kecepatan download rata-rata dari gabungan semua jaringan itu naik cukup signifikan dari 190,93 Mbps pada Oktober lalu.
"Menurut Speedtest Intelligence, rata-rata kinerja pengunduhan di bulan November naik menjadi 263,37 Mbps di lintas chipset modern dan rata-rata unduh 5G mencapai 472,13 Mbps," demikian keterangan Ookla, dikutip KompasTekno dari situs web resmi Ookla, Kamis (15/12/2022).
Bila dibandingkan dengan kecepatan rata-rata unduh 5G pada pekan sebelumnya, hasil di atas sebenarnya cukup menurun dari 489,29 Mbps. Namun menurut Ookla secara umum hasilnya masih bagus, apalagi di tengah populasi dan trafik yang padat.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.