Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Grab Batasi Rekrutmen Karyawan dan Tak Naikkan Gaji Manajemen Senior

Kompas.com - 16/12/2022, 13:00 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Grab Holdings Limited (Grab), perusahaan ride-hailing dan pesan-antar makanan asal Singapura, dilaporkan akan semakin berhemat di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini.

Menyongsong tahun baru 2023, CEO Grab, Anthony Tan disebut telah mengirimkan memo internal kepada karyawan soal masalah ini. Memo ini pun bocor dan dilihat oleh outlet media Reuters.

Dalam memo yang dikeluarkan Rabu (14/12/2022), Tan menyebutkan empat langkah yang akan dilakukan Grab demi berhemat di tengah ketidakpastian ekonomi global.

Langkah-langkah tersebut termasuk berhati-hati dalam perekrutan karyawan baru, membekukan kenaikan gaji untuk karyawan level manajemen senior, serta pemotongan anggaran perjalanan dan pengeluaran.

Baca juga: 4 Startup di Indonesia yang PHK Karyawan dalam Sebulan Terakhir

Tan mengatakan, jajaran manajemen senior tidak akan memenuhi syarat untuk kenaikan gaji dalam evaluasi rutin mereka selanjutnya. Sementara anggaran perjalanan dan pengeluaran akan dikurangi 20 persen lagi dari panduan terakhir.

Bos Grab itu juga menyebut pihaknya akan membatasi perekrutan pegawai baru, dan tetap selektif dalam mengisi posisi penting yang dibutuhkan perusahaan.

"Tidak satu pun dari keputusan ini mudah. Tetapi ini dilakukan untuk tujuan membantu kami menjadi lebih ramping dan "sehat", saat kami juga mempercepat laju pertumbuhan yang berkelanjutan dan menguntungkan," kata Tan.

Terakhir, Tan menambahkan bahwa karyawan Grab perlu menerapkan pola pikir hemat dan hati-hati untuk bersiap memasuki tahun 2023, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Reuters, Jumat (16/12/2022).

Baca juga: Sea PHK 7.000 Karyawan dalam 6 Bulan, Shopee Paling Terdampak

GrabKitchen Indonesia tutup 19 Desember

Di Indonesia, Grab memilih menutup layanan dapur kolektif atau cloud kitchen "GrabKitchen" demi memastikan kelanjutan layanan Grab lainnya di tengah kondisi ekonomi global yang seret seperti saat ini.

Baca juga: Jangan Salah, Begini Cara Memberi Rating Restoran dan Driver di Grab serta Gojek

GrabKitchen rencananya bakal dibubarkan pada 19 Desember mendatang.

Penutupan ini berdampak pada mitra penjual (merchant) di 40 wilayah operasi GrabKitchen. Pun, penutupan GrabKitchen ini berdampak pada belasan pegawai Grab.

Namun bukan pemutusan hubungan kerja (PHK), Grab justru menawarkan kompensansi berupa posisi di divisi lain di Grab untuk karyawan terdampak.

Pegawai terdampak juga diberikan pilihan untuk mengundurkan diri alias resign, dengan kompensasi tambahan lain.

Diwartakan sebelumnya, penutupan layanan GrabKitchen merupakan upaya Grab untuk mencapai profitabilitas (keuntungan).

Sebab, saat ini, Grab masih merugi. Pada kuartal kedua 2022, Grab dilaporkan membukukan kerugian bersih 572 juta dollar AS (kira-kira Rp 8,9 triliun), naik 29 persen dibandingkan kerugian di kuartal II-2021.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Reuters
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com