Pangsa Pasar Android Turun, iOS Merangkak Naik

KOMPAS.com - Saat ini, pangsa pasar sistem operasi smartphone di dunia terbagi menjadi dua kubu utama, yakni Android dan iOS.

Android yang dikembangkan oleh Google masih menjadi penguasa pangsa pasar smartphone dunia pada kuartal empat 2022 ini, jauh di atas iOS bikinan Apple.

Menurut data lembaga riset Statista, pangsa pasar OS Android berada di atas angka 70 persen. Ini menandakan bahwa Android menjadi sistem operasi yang paling banyak digunakan oleh para pembuat smartphone.

Sementara, pangsa pasar iOS berada sedikit di bawah angka 30 persen.

Menurut laporan media teknologi GSMArena, pasar sistem operasi ponsel pintar sekarang memang cukup stabil sehingga pergerakannya relatif kecil. Setidaknya begitulah bila melihat grafik pangsa pasar OS Mobile dunia dari sepanjang 2022 ini, di bawah ini.

Baca juga: Mengapa OS Android Dinamai Android?

StockApps, Statista Grafik pererakan pangsa pasar dua OS mobile dunia, yaitu Android dan iOS sejak 2009 hingga 2022.

Sayangnya, data dari Statista itu tidak mengungkap angka spesifik untuk pangsa pasar OS mobile Android dan iOS.

Seorang analis dari StockApps, Edith Reads, berpendapat bahwa pertumbuhan pangsa pasar iOS bikinan Apple ini dilatarbelakangi oleh fokus Apple pada pengalaman pelanggan, desain inovatif, dan produk berkualitas.

Khususnya pada kuartal III-2022, Apple telah merilis dua jagoan iPhone barunya, yaitu iPhone 14 Pro dan iPhone 14 Pro Max yang membawa keunggulan Dynamic Island serta resolusi kamera lebih tinggi.

Baca juga: Apple Rilis iOS 16.2, Ada Mode Karaoke di Apple Music

Dua iPhone 14 Pro baru ini digadang-gadang membuat Apple bisa menarik lebih banyak pengguna untuk menggunakan ponsel terbaru bikinannya itu, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari GSMArena, Senin (19/12/2022).

Penurunan pangsa pasar Android di kancah sistem operasi mobile dunia konon dikarenakan Android kehilangan pangsa pasar di pasar utama seperti China.

Penurunan pangsa pasar itu disebut karena kurangnya inovasi Android sehingga yang menyebabkan pelanggan beralih ke Apple.