Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 19/12/2022, 19:15 WIB
Lely Maulida,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Setiap sistem operasi biasanya memiliki aplikasi, program bawaan, atau bahkan file khusus yang tidak bisa dihapus oleh pengguna.

Walapun bisa dihapus paksa dengan cara tertentu, praktik ini akan mengganggu stabilitas sistem, sehingga pengguna mungkin mengalami kendala ketika menjalankan aplikasi atau program.

Sistem operasi (OS) Windows juga memiliki folder bawaan yang tersimpan yang sebaiknya tidak dihapus sembarangan.

Folder tersebut bernama "Program Files" yang biasanya menampung folder-folder lain berisi aplikasi atau program yang diinstal dalam komputer. Beberapa di antara program tersebut bahkan disembunyikan dari pengguna agar tidak dihapus sembarangan dari komputer atau laptop.

Karena folder "Program Files" ini tergolong penting, pengguna sistem operasi Windows biasanya tidak berani menghapus sembarangan folder tersebut. Nah, bagaimana jika folder "Program Files" itu dihapus?

Baca juga: Umur Browser Ini di Windows 7 Tinggal Sebulan Lagi

Seorang YouTuber bernama ThioJoe, melakukan eksperimen menghapus folder Program Files di Windows. Eksperimen itu ia unggah di kanal YouTube miliknya yang bernama ThioJoe.

YouTuber itu menggunakan komputer yang berjalan dengan Windows 11 Pro. Ia juga mengaktifkan fitur yang bisa menampilkan folder atau file tersembunyi agar bisa melihat program bawaan yang disembunyikan.

Sebelum menghapus folder Program Files, ia memeriksa program apa saja yang dicakup dalam folder bawaan Windows itu. Sebagian besar adalah file dari aplikasi atau program bawaan Windows, seperti Microsoft Office, Calculator, Media Player, Sticky Notes dan lain sebagainya.

ThioJoe kemudian menghapus folder tersebut secara bertahap. Namun, ia tampak cukup kesulitan menghapus folder yang berisi software keamanan Windows Defender. Padahal folder ini hanya memuat konfigurasi sistem.

Setelah folder Program Files dihapus seluruhnya, sejumlah kendala mulai dirasakan oleh ThioJoe.

Berdasarkan video yang diunggah di Youtube itu, sejumlah aplikasi bawaan Windows tidak bisa dijalankan, meskipun ikon aplikasi masih muncul di menu Windows.

Aplikasi itu antara lain Notepad, Microsoft Store, jam, kalkulator dan lainnya.

ThioJoe juga menghapus folder Program Data yang memuat banyak file Windows lainnya. Hasilnya, sistem Windows tampak terganggu karena terlihat dari tampilannya yang tidak mulus. Beberapa shortcut juga tampak "rusak" karena tidak menampilkan ikon yang seharusnya.

Baca juga: Persebaran Ransomware Naik 180 Persen, Target Utamanya Pengguna Windows

Akibat program files Windows dihapusYoutube ThioJoe Akibat program files Windows dihapus
Saat Windows direstart, sejumlah ikon yang biasanya muncul di taskbar pun menghilang.

Tak berhenti di situ, ThioJoe terus menghapus folder sistem bawaan Windows hingga akhirnya OS itu benar-benar rusak dan tampak abnormal. Tampilannya tampak tak berjalan mulus, deret beberapa ikon pada taskbar juga menghilang.

Ketika sistem di-reboot paksa, hasilnya tampilan layar ketika login menjadi berubah, bukan lagi dihias wallpaper khas Windows 11. Namun setelah login, wallpaper Windows 11 kembali meskipun ikon menu di taskbar ketika diklik, menunjukkan keterangan error.

Akibat program files Windows dihapusYoutube ThioJoe Akibat program files Windows dihapus

Seolah downgrade ke Windows 10

Menariknya, setelah semua proses penghapusan folder program bawaan Windows dilakukan, ThioJoe mendapati tampilan khas Windows 10, baik pada taskbar atau menu Explore.

Sederhananya, praktik di atas seolah membuat OS Windows downgrade ke Windows 10, meskipun secara umum sistemnya rusak atau tidak normal.

Setelah sejumlah eksperimen di atas, ThioJoe mencoba memulihkan Windows 11 Pro. Beberapa upayanya cukup berhasil, meskipun secara umum tidak bisa pulih sepenuhnya.

Oleh karena itu, YouTuber tersebut tidak merekomendasikan pengguna untuk menghapus folder Program Files atau program bawaan Windows lainnya bila tak ingin mendapati masalah atau menanggung risikonya.

Baca juga: Mantan Bos Windows Phone Mengundurkan Diri dari Microsoft

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com