KOMPAS.com - Apple dilaporkan sedang menggarap perangkat komputer atau laptop Mac yang dilengkapi layar sentuh. Perangkat ini kabarnya bakal dijual pada tahun 2025 sebagai MacBook Pro.
Laporan itu diutarakan oleh jurnalis Bloomberg, Mark Gurman, melalui akun Twitter pribadi berhandle @markgurman. Gurman berkata bahwa layar sentuh Mac akan dilengkapi teknologi OLED, berbeda dari MacBook Pro 14 dan 16 saat ini yang memakai layar Mini LED.
"Apple sedang mengerjakan Mac pertamanya dengan layar sentuh. Perusahaan memiliki tim yang mengerjakan MacBook Pro baru dengan layar sentuh untuk dirilis tahun 2025," tulis Gurman di Twitter.
Baca juga: Apple Naikkan Harga Ganti Baterai iPhone, iPad, dan MacBook
Apple is working on its first Macs with touchscreens in a major reversal. The company has teams working on a new MacBook Pro with a touchscreen for release in 2025. https://t.co/iqmjbetRAa
— Mark Gurman (@markgurman) January 11, 2023
Sejauh ini, proyek MacBook dengan layar sentuh masih dalam tahap awal diskusi di antara para insinyur Apple. Dengan demikian, belum ada keputusan final terkait konsep dari laptop Apple itu.
Meski demikian, Gurman memperkirakan MacBook Pro yang akan dilengkapi layar sentuh itu bakal didesain seperti MacBook Pro saat ini. Jadi, perbedaan aspek desainnya hanya pada komponen layar yang dibekali dukungan input sentuh saja.
Terlepas dari desainnya, MacBook Pro dengan layar sentuh juga akan dibekali peningkatan aneka fitur.
Bila bocoran ini benar-benar direalisasikan oleh Apple, maka MacBook Pro berlayar sentuh akan mencetak sejarah bagi perusahaan.
Pasalnya, pendiri Apple, Steve Jobs menentang konsep komputer berlayar sentuh karena kurang ergonomis.
Baca juga: 4 Penyebab MacBook Lemot dan dan Cara Mengatasinya
Pernyataan yang sama juga diutarakan oleh kepala software Apple, Craig Federighi, yang menyatakan pihaknya tidak menyukai layar sentuh.
"Kami merasa ergonomi penggunaan Mac adalah tangan Anda diletakkan di atas permukaan, dan mengangkat lengan Anda untuk menyentuh layar adalah hal yang cukup melelahkan," ujar Federighi.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.