KOMPAS.com - Sejak pertama kali konsol game hadir di dunia, perangkat ini masih mengandalkan "kaset" game fisik hingga sekarang. Kaset game tersebut bisa berupa cartridge, disc, atau dalam bentuk kartu memori.
Namun, hal tersebut perlahan beralih ke teknologi yang lebih baru, seiring dengan trasformasi digital berbagai sektor industri.
Aneka game kini bisa didapatkan lebih mudah secara digital, ketimbang membeli kaset fisik. Konsep ini lantas membuat kaset game fisik mulai ditinggalkan, meskipun belum bisa dikatakan tamat.
Menurut Digital Entertainment and Retail Association (ERA) di Inggris, penjualan game digital mencapai 90 persen dari total penjualan game sepanjang 2022 lalu. Game tersebut mencakup game mobile, game PC, serta game konsol.
Baca juga: 3 Game Gratis PS Plus Edisi Januari 2023, Ada Star Wars Jedi: Fallen Order
Menurut data ERA, lebih tepatnya sebanyak 89,5 persen penjualan game dilakukan melalui unduhan digital, sementara 10,5 persen sisanya dijual secara fisik.
Dari jumlah tersebut, 30 persennya adalah game mobile. Sementara 70 persen sisanya adalah gabungan dari game digital yang diunduh di konsol dan PC.
Pemain game di konsol dan PC sebenarnya punya pilihan untuk membeli game secara fisik atau digital. Hal ini berbeda dengan game mobile yang memang hanya tersedia secara digital.
Dirangkum KompasTekno dari BBC, Senin (16/1/2023) para pencinta game konsol dan PC ini kemungkinan lebih memilih game digital karena mereka tidak ingin menunggu pengiriman game fisik ke rumah mereka, atau pergi ke toko untuk membeli game.
Secara umum, industri game di Inggris menyumbang sekitar 4,7 miliar poundsterling (Rp 86,9 triliun) pada tahun 2022. Angka ini lebih tinggi dibanding kontribusi industri film, TV atau musik.
Baca juga: 6 Game di Cabor E-sports SEA Games 2023, Valorant Masuk Free Fire Tersingkir
Untuk itu CEO ERA, Kim Bayley mengeklaim bahwa game merupakan pemimpin di industri hiburan yang jarang disadari.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.