“Jika Anda terpilih, kami akan menghubungi Anda untuk melakukan pembayaran sekaligus uji coba. Mohon diingat bahwa ini adalah program eksperimen yang masih bisa berubah dan kami tidak sedang menyediakan akses “pro” yang berbayar secara umum untuk saat ini,” jelas OpenAI.
Baca juga: Microsoft Ingin Kalahkan Google Search dengan AI ChatGPT
Popularitas dari chatbot tersebut semakin marak di dunia maya sejak kemampuannya menjawab setiap pertanyaan dengan luwes dan menggunakan bahasa yang mudah dipahami. Tidak hanya itu, banyak perusahaan besar dan tokoh terkenal juga yang memanfaatkan potensi dari ChatGPT.
Sebut saja, aktor kenamaan asal Kanada, Ryan Reynolds yang menggunakan ChatGPT untuk menuliskan iklan dan promosi untuk Mint Mobile, perusahaan operator seluler yang sebagian sahamnya dimiliki olehnya. Perusahaan teknologi raksasa Microsoft juga berencana menyematkan teknologi OpenAI di aplikasi dan layanannya.
Baru-baru ini, Microsoft mengumumkan rencananya untuk mengalahkan Google dengan menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) ChatGPT di mesin pencari Bing. Tidak hanya itu, Microsoft juga bakal menyematkan teknologi tersebut ke layanan Office 365 (Microsoft Word dan PowerPoint).
Microsoft memang telah menjadi mitra OpenAI, setelah rakasasa pembuat software itu menyuntikkan dana ke OpenAI senilai 1 miliar dolar AS tahun 2019 lalu. Kabarnya, Microsoft akan menyuntikan dana lagi ke OpenAI, sekitar 10 miliar dolar AS atau sekitar Rp 150,1 triliun (kurs dolar ke rupiah Rp 15.014), sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Techcrunch.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.