Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Logo Burung Twitter "Larry Bird" Dilelang, Laku Rp 1,5 Miliar

Kompas.com - 20/01/2023, 15:04 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

Sumber Gizmodo

Bila diperhatikan, banyak barang yang dilelang juga merupakan furnitur dan peralatan penunjang untuk melayani area lounge.

Ini menimbulkan spekulasi bahwa barang-barang ini dijual agar karyawan tak banyak kumpul-kumpul di area lounge untuk bersantai dan bersosialisasi. Dengan begitu, karyawan bisa menaati ultimatum dari Elon Musk untuk "bekerja keras".

Diwartakan sebelumnya, Musk telah mengultimatum karyawan Twitter untuk siap bekerja 80 jam seminggu atau sekitar 16 jam sehari dengan waktu lima hari kerja sepekan.

Hal itu dilakukan demi Twitter bisa menghasilkan banyak uang dan membuat produk yang menarik. Musk ingin Twitter bisa segera menghasilkan uang karena perusahaan jejaring sosial ini terancam bangkrut tahun depan.

Sebab, bila dihitung-hitung, Twitter bakal memiliki arus kas (cash flow) negatif tahun depan. Artinya, perusahaan memiliki lebih banyak uang yang dibelanjakan ketimbang uang yang didapatkan.

Alasan Twitter bakal punya cash flow negatif bisa dibaca selengkapnya di artikel "Elon Musk: Twitter Bisa Bangkrut Tahun Depan".

Langkah Twitter menjual barang-barang di perusahaannya juga tampaknya menjadi ajang untuk mengumpulkan duit. Pasalnya, Twitter punya utang yang tak sedikit.

Saat ini, Twitter dilaporkan memiliki utang sebesar 18,5 miliar dollar AS (setara Rp 286,9 triliun), sebagaimana dihimpun dari Forbes.

Dari angka itu, 13 miliar dollar AS (sekitar Rp 201,6 triliun) merupakan utang pinjaman yang diambil Musk untuk mendanai akuisisi Twitter senilai 44 miliar dollar AS (sekitar Rp 634 triliun). Kini, Elon Musk membebani Twitter dengan pembayaran bunga sebesar 1,2 miliar dollar AS (kira-kira Rp 18,6 triliun) dalam 12 bulan ke depan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com