KOMPAS.com - Setelah lebih dari 50 tahun sejak pertama kali diluncurkan (1969), pesawat B747 terakhir yang diproduksi Boeing dikirim ke pemesannya, yaitu maskapai kargo asal Amerika Serikat (AS), Atlas Air.
Acara penyerahan pesawat B747 produksi terakhir Boeing kepada Atlas Air diselenggarakan di pabrik Boeing di Everett, Washington, AS pada Selasa (31/1/2023). B747 terakhir itu diungkap ke tamu undangan beserta bendera-bendera maskapai yang pernah mengoperasikan Jumbo Jet tersebut.
"Rasanya sungguh emosional, saya tahu itu, bagi mereka baik tim yang sekarang maupun yang pernah berada dalam program (747) selama beberapa dekade," kata Kim Smith, Boeing Vice President dan General Manager program 747 dan 767, dikutip KompasTekno dari Reuters, Rabu (1/2/2023).
Baca juga: Boeing Tertarik Pakai Minyak Jelantah Indonesia untuk Bahan Bakar Pesawat
B747 terakhir yang dikirim Boeing ini adalah varian kargo. Adapun pesawat B747 varian penumpang terakhir yang dikirim Boeing adalah pada 2017 lalu untuk maskapai Korean Air.
Sebagai tribute, B747 terakhir dengan registrasi N863GT ini dihiasi dengan decal gambar wajah Joe Sutter di hidung pesawat.
This last jumbo jet, line #1574, honours Joe Sutter, the “Father of the 747.” pic.twitter.com/hPRqgiUvrL
— Howard Slutsken (@HowardSlutsken) January 31, 2023
Sutter adalah Chief Engineer Boeing program 747 yang meninggal pada 2016 lalu, dan dianggap di kalangan penerbangan sebagai "Bapak" B747.
Keluarga Sutter dan keluarga pendiri Boeing juga nampak hadir dalam upacara pelepasan B747 terakhir ini.
Momen pengiriman B747 terakhir Boeing memang sudah dinanti-nantikan komunitas penerbangan dunia. Boeing sendiri pada Juli 2020 telah mengumumkan program B747 akan dihentikan setelah pesanan Atlas Air ini dikirim.
B747 terakhir Boeing selesai dirakit dan keluar pabrik pertama kalinya pada Desember 2022 lalu, masih menggunakan warna khas pesawat baru, yaitu bercat dasar hijau yang merupakan lapisan anti-korosi. Pada awal Januari 2023, pesawat selesai dicat dengan livery Atlas Air.
Pertama kali diluncurkan pada ajang Paris Air Show pada 1969, B747 mempertegas era penerbangan jet. Operator pertamanya saat itu adalah maskapai AS, Pan Am.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.