Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Open Source Software, Kelebihan, Kekurangan, dan Contoh-contohnya

Kompas.com - 16/02/2023, 03:00 WIB
Penulis Soffya Ranti
|

KOMPAS.com - Dalam dunia teknologi terdapat beberapa jenis perangkat lunak (software) yang sering dijumpai. Salah satunya jenis open source software. Program ini juga kerap disebut dengan perangkat lunak sumber terbuka.

Umumnya software dengan jenis open source akan mudah diakses, disebarluaskan, hingga kode program dapat diubah. Namun apa sebenarnya definisi open source software? untuk mengetahuinya lebih lanjut berikut ini KompasTekno merangkum ulasannya.

Baca juga: Pengertian Software, Fungsi, dan Contohnya

Pengertian open source software

Dilansir dari situs open source, jenis software ini mengacu pada kode sumber yang dapat diperiksa, dimodifikasi, ditingkatkan, dan dikembangkan secara publik oleh siapa pun.

Tak seperti software commercial, jenis perangkat open source terbuka oleh publik, bisa diakses bebas dan umum serta memungkinkan untuk berkolaborasi dalam mengembangkan perangkat lunak tersebut. Open source software (OSS) juga memiliki lisensi open source

Apa itu lisensi open source? Lisensi sumber terbuka adalah peraturan yang memberikan izin kepada pengguna komputer untuk menggunakan hingga memodifikasi perangkat lunak sumber terbuka untuk berbagai tujuan yang diinginkan.

Biasanya lisensi ini akan mengizinkan pengguna membagikan kode sumber program kepada pengguna lain tanpa membebankan biaya tertentu.

Terdapat beberapa contoh OSS yang kerap kita gunakan. Beberapa di antaranya seperti aplikasi peramban Mozilla Firefox, Open Office, WordPress, hingga Blogger.

Sejarah open source software

Dihimpun dari Synopsys, gagasan awal adanya open source software dipelopori oleh salah satu programmer MIT yakni Richard Stallman pada tahun 1983. Saat itu dirinya percaya bahwa perangkat lunak harus bisa diakses bebas oleh para programmer lain.

Tujuannya tak lain adalah agar semua orang dapat turut berkontribusi dalam memodifikasi, mempelajari, hingga memperbaiki OSS menjadi lebih baik. Ia kemudian merilis kode program gratis miliknya melalu proyek bernama GNU (GNUis Not Unix).

Proyek inilah yang merilis lisensi-lisensi software bebas yang terpisah pada setiap perangkat lunaknya. Proyek ini kemudian terus berkembang hingga membentuk sebuah aliansi bernama Open Source Initiative (OSI) pada tahun 1998.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Tangkal Hoaks, Twitter Rilis Fitur Cek Fakta di Gambar

Tangkal Hoaks, Twitter Rilis Fitur Cek Fakta di Gambar

Software
[POPULER TEKNO] IndiHome Segera Gabung Telkomsel | Pengguna iPhone Bisa Login Satu Akun WhatsApp di 4 HP Sekaligus

[POPULER TEKNO] IndiHome Segera Gabung Telkomsel | Pengguna iPhone Bisa Login Satu Akun WhatsApp di 4 HP Sekaligus

Internet
Vivo S17 Series Meluncur, Kamera Selfie 50 MP dan Fast Charging 80W

Vivo S17 Series Meluncur, Kamera Selfie 50 MP dan Fast Charging 80W

Gadget
Apa Itu WA Web Plus? Ini Fitur-fiturnya dan Cara Download

Apa Itu WA Web Plus? Ini Fitur-fiturnya dan Cara Download

Software
Desain Eye Catching, Daya Baterai Besar, dan Performa Andal Jadi Alasan Ponsel Lipat Begitu Dilirik

Desain Eye Catching, Daya Baterai Besar, dan Performa Andal Jadi Alasan Ponsel Lipat Begitu Dilirik

BrandzView
Arti Tanda Titik Koma atau “Semicolon” yang Sering Dibagikan di Medsos, Jangan Remehkan

Arti Tanda Titik Koma atau “Semicolon” yang Sering Dibagikan di Medsos, Jangan Remehkan

Internet
WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

WhatsApp Tidak Dapat Membuka Kamera, Begini 2 Cara Mengatasinya

Software
Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Mengenal BTS yang Jadi Infrastruktur Penting untuk Telekomunikasi

Hardware
Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Cara Melihat Profil LinkedIn Seseorang Tanpa Diketahui

Software
Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

Riset Canalys: Samsung Galaxy S23 Ultra HP Android Terpopuler di Dunia

e-Business
Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Spesifikasi dan Harga Redmi Note 12 Pro 4G di Indonesia

Gadget
Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Motorola Moto G Stylus 5G 2023 Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1

Gadget
Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Arti Kata “Gamon” yang Sering Muncul di Twitter dan Tiktok

Internet
Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Asus Zenbook S13 OLED Resmi di Indonesia, Diklaim Laptop Tertipis di Dunia

Hardware
Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

Nvidia Jadi Perusahaan Bernilai 1 Triliun Dollar AS, Ikuti Apple, Microsoft, dkk

e-Business
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com