Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Samsung Pasang Target Besar untuk Galaxy S23, Penjualan "Double Digit" dan Versi Ultra Lebih Laris

Kompas.com - 17/02/2023, 13:00 WIB
Caroline Saskia,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Samsung telah resmi merilis ponsel anyarnya, Galaxy S23 series, secara global pada awal Februari lalu. Trio Samsung Galaxy S23, S23 Plus, dan S23 Ultra hadir dengan sejumlah peningkatan. Mulai dari aspek kamera, chipset, baterai, dan sebagainya.

Dengan peningkatan tersebut, President and Head of MX Business Samsung Electronic TM Roh memasang target tinggi untuk penjualan Galaxy S23 series.Dia berharap, total penjualan smartphone flagship, Galaxy S23 series dan juga ponsel lipat Galaxy Z series, akan tumbuh double digit.

“Kami mengharapkan volume penjualan perangkat Galaxy S-series dan ponsel lipat Samsung secara global dapat tumbuh dua digit jika dibandingkan tahun lalu,” ujar TM Roh, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari Android Authority yang mengutip media lokal Korea Selatan, ET News Kamis (16/2/2023).

Khusus untuk Galaxy S23 series, Roh berharap penjualannya akan tumbuh 10 persen lebih tinggi dibandingkan Galaxy S22 series yang sudah dirilis tahun lalu.Utamanya didongkrak oleh model tertinggi, Samsung Galaxy S23 Ultra.

Baca juga: Samsung Upgrade Kamera Selfie Galaxy S23 Series Jadi 12 MP, Ini Keunggulannya

Roh berharap, penjualan Galaxy S23 Ultra bisa mencapai 50 persen lebih dari total penjualan seluruh penjualan Galaxy S23 series. Target itu lebih tinggi dari capaian Galaxy S22 Ultra yang mencatatkan 40 persen dari seluruh penjualan Samsung Galaxy S22 series.

Dengan demikian, Samsung agaknya akan semakin fokus untuk menggenjot penjualan smartphone flagship-nya di tengah kondisi ekonomi yang tidak menentu dan lesunya pasar ponsel global.

"Meskipun kondisi ekonomi tidak menentu, namun strategi (ponsel) premium kami akan mampu membawa kami memimpin pasar," kata Roh.

Sejauh ini, jumlah pemesanan domestik Galaxy S23 series di Korea Selatan tumbuh pesat dan memecahkan rekor Samsung sendiri, yakni tembus 1,09 juta unit pemesanan.

Dari angka di atas, 60 persen pemesanan berasal dari Galaxy S23 Ultra, smartphone dengan kamera 200 MP pertama bikinan Samsung. Adapun Galaxy S23 “reguler” sebanyak 24 persen, sedangkan Galaxy S23 Plus 15 persen.

Baca juga: Pre-Order Samsung Galaxy S23 di Korea Selatan Pecah Rekor


Kondisi pasar smartphone melesu

Ambisi besar Samsung agaknya akan menghadapi tantangan eksternal, terutama kondisi ekononomi yang memengaruhi lesunya pasar smartphone dunia. Baru-baru ini, firma riset smartphone, Canalys mempublikasikan laporan pengiriman ponsel sepanjang tahun 2022.

Laporan tersebut mencatat pengiriman ponsel turun 11 persen dari tahun sebelumnya, menjadi hampir 1,2 miliar unit saja. Melesunya pasar smartphone Android kerap membuat perusahaan produsen smartphone harus bergelut dengan tantangan, tidak terkecuali Samsung.

Baca juga: Tabel Spesifikasi dan Harga Samsung Galaxy S23 Ultra di Indonesia

Samsung sendiri tercatat mengalami penurunan profit di 2022. Dalam laporan keuangan perusahaan di kuartal-IV 2022, tercatat laba operasional Samsung merosot sebesar 16 persen year-on-year (YoY) menjadi 351,7 miliar dollar AS (Rp 5.343 triliun, estimasi kurs Rp 15.193).

Dilihat dari volume pengiriman, Samsung menjadi vendor terbesar kedua setelah Apple dengan total pengiriman ponsel 58,2 juta unit, turun dibanding periode yang sama tahun 2021.

Jumlah itu membawa Samsung menguasai 19,4 persen pangsa pasar smartphone dunia di kuartal-IV 2022, menurut laporan firma riset IDC.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com