Laptop Asus ProArt Studiobook 16 3D OLED Punya Layar 3D, Ini Kemampuannya

DENPASAR, KOMPAS.com - Asus memamerkan salah satu laptop teranyarnya untuk tahun ini, yaitu ProArt Studiobook 16 3D OLED, di acara temu media bertajuk “A Decade of Leadership” di Denpasar, Bali, Rabu (22/2/2023).

Sebelum dipamerkan di Indonesia, laptop dengan layar 3D OLED tersebut telah diumumkan di ajang pameran teknologi CES 2023 di Las Vegas, Amerika Serikat awal Januari lalu. Laptop ini cukup menarik lantaran kemampuannya untuk menampilkan gambar 3 dimensi (3D).

Lantas, seperti apa desain dan kemampuan Asus ProArt Studiobook 16 3D OLED ini?

Baca juga: Asus Mulai Seriusi Pasar Laptop Komersial di Indonesia

Bisa tampilkan gambar 3D tanpa pakai kacamata

KompasTekno mendapat kesempatan langsung untuk merasakan tayangan gambar atau visual berformat 3D di ProArt Studiobook 16 3D OLED. Gambar 3D yang dihasilkan bisa langsung muncul tanpa menggunakan kacamata khusus.

Kemampuan menampilkan gambar 3D tanpa kacamata itu dimungkinkan lantaran ProArt Studiobook 16 3D OLED didukung dengan dua teknologi, yaitu Spatial Vision dan Eye Tracking 3D Technology.

Perlu diketahui, Spatial Vision sendiri adalah fitur yang dapat mengonversi konten visual berformat 2D menjadi 3D secara otomatis.

Kemudian, Eye Tracking 3D Technology merupakan gabungan dari lensa lenticular (lensa untuk mengoreksi tampilan yang dilihat mata) dan kamera dengan sensor khusus untuk melacak mata. Lensa dan kamera ini dibenamkan di bezel atas layar laptop.

Dalam demo yang ditampilkan tim Asus, kami disajikan dengan gambar lebah berwarna kuning. Setelah beberapa saat menghadap secara langsung di depan layar ProArt Studiobook 16 3D OLED, gambar lebah itu muncul dengan format 3D.

KOMPAS.com/Zulfikar Hardiansyah Gambar 3D yang bisa dilihat langsung tanpa menggunakan kacamata khusus melalui layar laptop ProArt Studiobook Pro 16 3D OLED.

Gambar lebah 3D yang ditampilkan di layar ProArt Studiobook 16 3D OLED bisa dilihat langsung dengan mata telanjang. Tak hanya itu, gambar tersebut juga mampu untuk mengikuti arah gerakan dari kepala kami.

Misal, saat menggerakan kepala ke kanan, gambar lebah 3D bakal seolah turut bergerak ke kanan, begitu pula sebaliknya. Lewat Spatial Vision dan Eye Tracking 3D Technology, ProArt Studiobook 16 3D OLED juga mampu dipakai buat melihat konten film 2D menjadi 3D.

Di kesempatan berikutnya, tim Asus juga sempat memutarkan salah satu film kepada kami untuk menunjukkan gambar 3D yang bisa dihasilkan ProArt Studiobook 16 3D OLED.

Sama seperti sebelumnya, untuk bisa melihat gambar 3D, kami harus berada di depan layar ProArt Studiobook 16 3D OLED. Setelah itu, tayangan film baru bisa dilihat dengan format 3D.

Baca juga: Tahun Ini, Asus Ingin Fokus Rakit Laptop di Indonesia

KOMPAS.com/Zulfikar Hardiansyah Tayangan film yang bisa ditampilkan dalam format 3D pada laptop ProArt Studiobook 16 3D OLED.

Bila tidak menonton langsung di depan layar maka gambar 3D tak akan bisa terlihat jelas. Sensasi menonton film di layar laptop ini bisa dibilang serasa menonton film di bioskop 3D. Kami bisa melihat objek-objek gambar pada film yang muncul di permukaan layar.

Selain buat menonton konten 3D, ProArt StudioBook 16 3D OLED juga bisa dipasangkan dengan pen khusus untuk menunjang kebutuhan pembuatan desain 3D.

Spesifikasi ProArt Studiobook 16 3D OLED

Di samping kemampuan ProArt StudioBook 16 3D OLED untuk menampilkan gambar 3D, terdapat satu lagi bagian yang cukup menarik pada laptop ini, yaitu keberadaan tombol kontrol khusus bernama “Asus Dial”.