ChatBot Bing Bisa Diatur Beri Jawaban Serius atau Nyeleneh

KOMPAS.com - Mesin pencarian Microsoft, Bing, telah terintegrasi dengan teknologi kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence) bikinan OpenAI, perusahaan yang mengembangkan ChatGPT, pada Februari lalu.

Artinya, pengguna dimungkinkan melakukan percakapan atau interaksi di chatbot Bing seperti di ChatGPT. Baru-baru ini, Microsoft mengumumkan bahwa pihaknya telah menggelontorkan pembaruan (update) untuk chatbot AI di Bing.

Update tersebut cukup menarik perhatian. Dikarenakan pengguna dapat memilih gaya percakapan yang ingin dilakukan bersama chatbot.

Kendati demikian, fitur ini tampaknya belum digulirkan secara publik. Hanya beberapa orang tertentu saja yang berkesempatan menjajal pembaruan fitur tersebut.

Baca juga: Update Windows 11, Pengguna Bisa Akses Bing Lebih Cepat

Dilansir KompasTekno dari BGR, Jumat (3/3/2023), sebagian pengguna yang sudah menerima undangan dari Microsoft dapat menjajal kebolehan fitur baru chatbot AI di Bing. Microsoft menyebut pengguna dapat memilih tiga gaya percakapan yang terdiri dari Creative, Balanced, dan Precise.

BGR Ilustrasi update chatbot Bing yang terbaru

Saat pengguna mengajukan pertanyaan, tiga pilihan di atas bakal menyesuaikan gaya bahasa yang diberikan chatbot. Misal, di mode Creative, chatbot bakal merespons pertanyaan dengan gaya yang “nyeleneh”, menghibur, bahkan bersifat imajinatif.

Kemungkinan jawaban yang diberikan tidak akan sesuai dengan fakta, karena memang ditujukan untuk menghibur. Kemudian, di mode “Precise”, jawaban yang diberikan bersifat faktual, ringkas, mengutamakan akurasi, dan sesuai dengan konteks pertanyaan.

Artinya, jawaban yang diberikan bakal lebih kaku dan tidak seluwes mode Creative. Sementara itu, di mode terakhir, Balanced, chatbot akan menggabungkan gaya bahasa di mode Creative dan Precise secara bersamaan.

Baca juga: Microsoft Umumkan Bing Versi Baru dengan Chatbot AI Mirip ChatGPT

Jadi, jawaban atau respons yang diberikan akan tetap masuk akal, sesuai fakta, akurat, tetapi dibawakan dengan gaya yang lebih luwes.

Seperti yang disebut di atas, fitur ini memang masih dalam tahap preview. Walau demikian, pengguna yang sudah kebagian akses chatbot AI Bing versi baru sudah bisa mengaksesnya. Microsot menyebut pengguna bisa memilih gaya bahasa yang tersedia, tanyakan pertanyaan apapun, dan lihat hasilnya.

Update ini juga berbarengan dengan pengumuman pembaruan Windows 11 yang memunculkan chatbot AI Bing tepat di sebelah kanan taskbar. Microsoft juga mengumunkan Bing versi baru sudah digulirkan ke pengguna iPhone.

Pantauan KompasTekno, chatbot Bing masih belum hadir di Indonesia. Pengguna harus mendaftarkan diri di daftar tunggu (waitlist). Pendaftaran bisa dilakukan dengan membuat akun Microsoft terlebih dulu.