KOMPAS.com - Dalam beberapa minggu ke depan, pengguna Instagram dan Facebook harus mengucapkan selamat tinggal pada fitur NFT (Non Fungible Token).
Pasalnya, Meta memutuskan berhenti mengembangkan fitur NFT ini di dua platform media sosialnya, Instagram dan Facebook. Hal ini disampaikan langsung oleh pimpinan Meta commerce dan fintech, Stephane Kasriel dalam sebuah utas di Twitter.
"Kami menghentikan fitur koleksi digital (NFT) untuk saat ini, dengan tujuan berfokus pada cara lain untuk mendukung kreator, orang, dan bisnis," twit @skasriel.
Dengan kepergian fitur NFT, juru bicara Meta Joshua Gunter mengonfirmasi, pengguna Instagram dan Facebook tidak dapat lagimenjual dan membagikan koleksi NFT miliknya dalam beberapa minggu mendatang.
Baca juga: Instagram Luncurkan Fitur NFT di Indonesia, Kreator Bisa Pajang Karya
Lalu, pada Agustus 2022, pengguna di Indonesia bisa menggunakan fitur NFT untuk memajang dan menjual koleksi NFT miliknya. Pada Oktober 2022, Meta mengonfirmasi telah merilis fitur NFT ke AS dan 100 negara lainnya.
Namun, kurang dari satu tahun, atau tepatnya baru lima bulan, Meta justru mengumumkan untuk menyetop fitur NFT ini di platform Instagram dan Facebook.
Dalam utas di Twitter-nya, Kasriel mengungkapkan bahwa Meta tidak akan menyerah pada misinya untuk membantu pembuat konten terhubung dengan penggemar mereka.
Ke depannya, Meta akan fokus pada produk lain seperti perpesanan dan monetisasi Reels. Meta juga akan terus bekerja dengan pembuat konten NFT dan Web3 yang memanfaatkan rangkaian tools perusahaan untuk membantu mengembangkan komunitas mereka.
Kabar dihentikannya fitur NFT ini muncul setelah ada rumor yang menyebutkan Meta diprediksi "menutup beberapa proyek dan tim".
Baca juga: Kreator Konten Tak Dapat Bonus Uang Lagi dari Instagram Reels
Sumber yang dekat dengan permasalahan ini mengatakan kepada outlet The Wall Street Journal, konon, dalam beberapa minggu ke depan, Meta bakal melakukan beberapa putaran PHK lagi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari TheVerge, Selasa (14/3/2023).
Pantauan KompasTekno pada Selasa pagi, fitur NFT masih bisa diakses di Instagram. Koleksi NFT pengguna masih terlihat dipajang di profil pengguna. Koleksi itu akan menampilkan efek berkilau.
Ketika simbol tersebut diklik, pengguna bisa melihat informasi soal koleksi NFT tersebut. Misalnya, seperti informasi pembuat NFT, pemilik NFT, deskripsi NFT, jenis blockchain yang digunakan pada NFT, hingga marketplace tempat penjualan NFT tersebut.
Pada Oktober lalu, beberapa blockchain yang didukung oleh fitur NFT Instagram adalah Ethereum, Polygon, dan Flow. Blockchain Solana disebut akan menyusul.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.