Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Istilah Late Capitalism yang Viral di Twitter?

Kompas.com - 16/03/2023, 12:30 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

Menurut David, istilah Late Capitalisme memiliki makna yang cukup relevan dengan kondisi sekarang, baru dicetuskan oleh Fredric Jameson lewat bukunya yang berjudul “Postmodernism or the Cultural Logic of Late Capitalism” (terbitan 1991).

Dalam penjelasan Jameson, David menuliskan bahwa Late Capitalism adalah sistem ekonomi pasca-industri, di mana barang non-material (tak berwujud atau abstrak) seperti gaya hidup dapat dikomodifikasi (dibuat agar dapat ditukarkan atau diperdagangkan) dan dikonsumsi.

Pada Late Capitalism yang memiliki corak sistem ekonomi seperti itu, barang non-material dapat diproyeksikan atau dikomodifikasi sedemikian rupa melalui tokoh publik dan dibagikan lewat berbagai kanal, termasuk sosial media.

Baca juga: Arti Kata OVT, Bahasa Gaul yang Sering Digunakan di Berbagai Medsos

Dengan adanya proses komodifikasi pada barang non-material dalam Late Capitalism, tak heran apabila pengguna di media sosial banyak yang menggunakan istilah ini untuk menggambarkan suatu kondisi yang dapat mempengaruhi gaya hidupnya.

Demikianlah penjelasan istilah Late Capitalism yang tengah ramai diperbincangkan akhir-akhir ini di Twitter, semoga bermanfaat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com