Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Shou Chew, CEO TikTok yang Pernah Latihan Bertahan Hidup di Hutan Kalimantan

Kompas.com - Diperbarui 28/03/2023, 08:51 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Nama CEO (Chief Executive Officer) TikTok, Shou Chew, tampaknya telah menyita perhatian publik setelah ia dicecar di kongres Amerika Serikat (AS) pada Kamis minggu lalu (23/3/2023) waktu setempat.

Di hadapan anggota dewan perwakilan rakyat AS, pria berusia 40 tahun yang bernama lengkap Shou Zi Chew itu dicecar berbagai pertanyaan atas dugaan bahwa TikTok merupakan aplikasi yang mengancam keamanan nasional AS.

Baca juga: Mengenal Gordon Moore, Pendiri Intel yang Baru Saja Tutup Usia

Proses sidang antara Chew dan anggota dewan perwakilan rakyat AS yang kabarnya digelar selama lima jam itu bisa dibaca lebih lanjut di artikel ini “CEO TikTok Dicecar DPR AS Selama 5 Jam”.

Setelah menjalani sidang di kongres AS, profil dari kepala TikTok itu ramai bertebaran di internet. Dari berbagai informasi yang ada, Chew diketahui telah berkecimpung lama di industri teknologi. Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah profil Shou Chew.

Profil Shou Chew

Asal Singapura dan pernah “wamil” di hutan Kalimantan

Shou Chew tercatat sebagai warga negara Singapura. Chew lahir di tengah keluarga dengan latar belakang ekonomi yang relatif sederhana. Ayah Chew bekerja di bidang konstruksi, sedangkan ibunya bekerja di bidang pembukuan.

Sama seperti warga negara Singapura lain, Chew juga diwajibkan untuk menjalankan wajib militer (wamil). Saat menjalankan kewajiban tersebut, Chew memiliki pengalaman yang bisa dibilang cukup unik,

Dikutip dari The Guardian, Chew mengatakan pernah latihan bertahan hidup (survival) di hutan Kalimantan selama lima hari saat wamil di angkatan bersenjata Singapura. Menurut Chew, latihan itu menjadi pengalaman yang paling melelahkan dalam hidupnya.

Pernah magang di Facebook

Latar belakang pendidikan Chew tidak ada yang bersinggungan langsung dengan ilmu teknologi. Selepas wamil, Chew mendapatkan gelar sarjana ilmu ekonomi dari University College London pada 2006.

Chew mengawali karir setelah kuliah sebagai bankir di London pada perusahaan Goldman Sachs, perusahaan bank investasi dan jasa keuangan. Pengalaman Chew di bidang investasi ini yang membawanya bertemu Zhang Yiming, pendiri induk TikTok, ByteDance.

Baca juga: Mengenal Midjourney, Program AI Pengolah Teks Jadi Gambar Pesaing Dall-E

Di Goldman Sachs, Chew bekerja selama dua tahun (2006 - 2008). Setelah itu, Chew melanjutkan studi pascasarjana di Harvard Business School dan mendapatkan gelar MBA (Master of Business Administration) pada 2010.

Selama masa studi pascasarjana ini, Chew mendapatkan pengalaman untuk bersinggungan dengan dunia teknologi. Chew kala itu pernah magang di Facebook yang masih dalam level perusahaan rintisan dan belum dirilis secara publik.

Jadi kepala bagian keuangan Xiaomi

Setelah mendapatkan gelar magister, Chew kembali bekerja di industri jasa keuangan lagi, tetapi beda perusahaan dari yang sebelumnya. Dari 2010 - 2015, Chew bekerja di perusahaan investasi DST.

Dikutip dari SCMP, selama bekerja di DST, Chew dilaporkan pernah memimpin tim yang menjadi investor awal ByteDance.

Setelah bekerja selama lima tahun di DST, pada 2015, Chew pindah dan akhirnya menjadi kepala bagian keuangan (CFO) perusahaan ponsel raksasa asal China, Xiaomi.

Di Xiaomi, Chew membantu mengamankan pembiayaan penting perusahan dan membuat perusahaan berhasil melantai di bursa saham pada 2018. Pada 2019, Chew didapuk sebagai presiden bisnis internasional Xiaomi.

Baca juga: Mengenal Neal Mohan, CEO YouTube Baru yang Gantikan Susan Wojcicki

Jabatan tersebut diemban Chew hingga 2021 sekaligus mengakhiri karirnya di Xiaomi. Di 2021, Chew ditarik pendiri dan CEO ByteDance, Zhang Yiming, untuk menjadi CEO TikTok hingga saat ini. Demikianlah profil Shou Chew, semoga bermanfaat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com