KOMPAS.com - TikTok dilaporkan tengah mengembangkan fitur baru yang bisa menciptakan avatar untuk pengguna melalui kecerdasan buatan (AI/Artificial Intelligence).
Fitur bernama "AI Avatars" ini sebenarnya mirip dengan aplikasi edit foto "Lensa AI" yang populer pada 2022 lalu.
Fitur AI Avatars ini bisa menyulap foto pengguna dengan beragam filter atau gaya. Adapun informasi ini pertama kali datang dari Matt Navarra dari situs teknologi TheNextWeb.
Navarra menunjukkan fitur AI Avatars TikTok ini lewat cuitannya di jejaring sosial Twitter.
Baca juga: Negara Bagian di AS Ancang-ancang Blokir Total TikTok
TikTok has a NEW generative AI avatar creator! ????????????
View thread to see what it can do ???? pic.twitter.com/TDBbwok6bt
— Matt Navarra (@MattNavarra) April 25, 2023
Berdasarkan twit di atas, terlihat sejumlah foto pengguna sebelum dan setelah proses pengeditan.
Di bawahnya, ada tulisan "Create avatars" diikuti keterangan berbunyi "Use your photos to create different looks with AI technology" (Gunakan foto Anda untuk membuat tampilan berbeda dengan teknologi AI).
Cara kerjanya, pengguna perlu mengetuk tombol "Get 30 avatars" terlebih dulu. Nantinya, pengguna akan diminta untuk memilih mulai dari tiga hingga sepuluh foto, diikuti dua hingga lima filter atau gaya yang digunakan.
Gaya ini bermacam-macam, mulai dari filter yang membuat pengguna tampak sebagai karakter kartun, hingga filter yang mengubah pengguna menjadi lukisan.
You can pick up to 5 different styles for TikTok’s AI to use when generating your 30 avatar profile images pic.twitter.com/coIgkrMofj
— Matt Navarra (@MattNavarra) April 25, 2023
Sebelum di-edit, TikTok akan mengingatkan pengguna bahwa fitur pembuatan avatar hanya bisa digunakan sekali setiap harinya.
Peringatan ini akan muncul lewat pop-up berbunyi "You are using the only time you can use Plus daily" (Anda menggunakan satu-satunya Plus yang dimiliki hari ini).
Plus di sini merujuk pada TikTok Plus, yakni salah satu tingkatan (tier) selain Lite dalam fitur pembuatan avatar TikTok. Sayangnya, belum diketahui daftar lengkap terkait fitur yang dimiliki kedua tingkatan itu.
Setelah proses pengeditan berakhir, pengguna bakal disuguhkan 30 avatar berbasis kecerdasan buatan. Deretan foto ini dapat diunduh, digunakan sebagai avatar, atau dibagikan lewat TikTok Stories.
Baca juga: Gen-Z di TikTok Tersadar, Kamera DSLR Lebih Bagus ketimbang iPhone
Perlu dicatat, TikTok hanya menerima gambar yang sudah mengikuti peraturan dan pedoman komunitasnya. Untuk itu, foto yang diunggah pengguna akan dipindai terlebih dahulu oleh sistem moderasi konten TikTok.
Nantinya, foto yang diunggah pengguna TikTok Lite akan dihapus setelah pengguna memilih atau menghapus avatar.
Jika belum memilih atau menghapus, TikTok akan menyimpan foto selama lima menit agar pengguna punya waktu untuk melakukan pengeditan lebih lanjut.
Sementara itu, foto yang diunggah pengguna TikTok Plus akan dihapus begitu avatar dibuat. Pengguna mesti mengunggah ulang foto jika ingin membuat avatar baru.
Fitur pembuatan avatar berbasis AI masih dalam tahap uji coba yang tersedia di beberapa wilayah.
Kendati demikian, juru bicara TikTok, Zachary Kizer tidak merincikan wilayah apa saja yang kebagian.
"Di beberapa wilayah tertentu, kami bereksperimen dengan cara baru untuk membuat dan berbagi foto profil dengan komunitas TikTok," kata Kizer sebagaimana dikutip KompasTekno dari The Verge, Senin (1/5/2023).
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.