Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendapatan Apple Turun, Cuma iPhone yang Penjualannya Naik

Kompas.com - 05/05/2023, 09:30 WIB
Caroline Saskia,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

Hal serupa juga dialami di negara Tiongkok, yakni turun lagi dari 17,81 miliar dollar AS (Rp 261,7 triliun) menjadi 18,34 dollar AS (Rp 269,5 triliun).

Sementara di Negeri Sakura, Jepang, Apple juga terbilang merugi karena penjualan perangkat di negara tersebut turun dari 7,18 miliar dollar AS (Rp 105,5 triliun) menjad 7,72 miliar dollar AS (Rp 113,4 triliun)

Dari keseluruhan negara yang dipaparkan, hanya wilayah Eropa dan Asia Pasifik yang berhasil mengalami kenaikan secara YoY.

Laporan keuangan tersebut mengungkapkan Apple berhasil meraup pendapatan di Eropa sebesar 23,95 miliar dollar AS (Rp 352,04 triliun) dari 23,29 miliar dollar AS (Rp 343,8 triliun) dan Asia Pasifik sebesar 8,12 miliar dollar AS (Rp 119,3 triliun) dari 7,04 milliar dollar AS (Rp 103,4 triliun).

Apple mengungkapkan pihaknya bakal terus berinvestasi jangka panjang berdasarkan nilai-nilai perusahaan, memajukan produk yang bebas karbon, hingga membuat kemajuan besar pada rantai pasokan hingga 2030 mendatang.

“Kami akan melanjutkan investasi jangka panjang kami berdasarkan nilai-nilai perusahaan, termasuk membuat kemajuan besar untuk mengembangkan produk bebas karbon dan rantai pasokan hingga 2030,” pungkas Cook.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com