Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom Dapat Ulasan "Nyaris Sempurna"

Kompas.com - 12/05/2023, 13:30 WIB
Mikhaangelo Fabialdi Nurhapy,
Yudha Pratomo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Game "The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom" yang jadwalnya akan dirilis hari ini, Jumat (12/5/2023) mendapatkan skor tertinggi di situs ulasan game, OpenCritic.

"The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom" ini memang sangat dinanti oleh gamers. Sebab, seri sebelumnya yakni The Legend of Zelda: Breath of the Wild mendapat ulasan yang positif sehingga para gamers menantikan penerus dari game tersebut.

Dengan total 62 buah ulasan dari berbagai media game, The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom mendapat skor rata-rata 97,223 di OpenCritic.

Tampilan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom di OpenCriticOpenCritic Tampilan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom di OpenCritic
Skor yang nyaris sempurna ini, menggeser game remake "Resident Evil 4" sebagai game terbaik keluaran 2023 edisi OpenCritic. Sebagai perbandingan, Resident Evil 4 mendapat skor rata-rata 92.

Baca juga: Game Counter Strike Dipakai untuk Sebar Informasi Konflik Rusia Ukraina

The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom juga memuncaki daftar game terbaik sepanjang masa versi OpenCritic.

Tepat di bawahnya, ada "Super Mario Odyssey" dengan skor 96,81. Di posisi ketiga "The Legend of Zelda: Breath of the Wild" dengan skor 95,9.

Daftar ini bisa dikatakan menarik karena tiga game dengan skor tertinggi diterbitkan oleh Nintendo. Dan juga, dua di antaranya merupakan bagian dari seri "The Legend of Zelda".

Penilaian nyaris sempurna dari media game

Beralih ke situs ulasan game bertajuk Metacritic, The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom  juga mendapat skor tertinggi dengan angka rata-rata 97.

Posisi ini diperoleh setelah menjatuhkan "Metroid Prime Remastered" terbitan Nintendo dengan skor 94.

Tampilan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom di MetacriticMetacritic Tampilan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom di Metacritic

Lantas, apa faktor yang membuat "The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom" banjir pujian?

Menilik sejumlah ulasan dari media game kenamaan, media IGN (skor 10/10) menyebutkan bahwa "Tears of the Kingdom" merupakan sekuel yang membuat "Breath of the Wild" terasa seperti sebuah draf yang belum selesai digarap.

Sebagai referensi, IGN juga memberikan skor 10/10 untuk "Breath of the Wild".

Sebutan "draf" ini muncul karena "Tears of the Kingdom" menawarkan dunia terbuka (open world) yang lebih ambisius, kaya, dan kreatif ketimbang prekuelnya.

Dunia yang penuh misteri ini sangat cocok bagi pemain yang senang menghabiskan waktunya untuk bereksplorasi.

Kemudian, situs game VGC (skor 5/5) menobatkan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom sebagai salah satu game terbaik di konsol Nintendo Switch.

Baca juga: Microsoft Bakal Hadirkan Game Call of Duty di Nintendo Switch

Menurut VGC, game ini menawarkan pengalaman sandbox yang fenomenal, karena mereka mampu melakukan banyak eksperimen lewat item yang ada.

Saat ini, mereka sudah menghabiskan 80 jam dalam memainkan The Legend of Zelda: Tears of the Kingdomdan secepatnya ingin kembali menjelajahi dunia Hyrule.

Beralih ke media game ternama, GameSpot, The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom mendapat skor 10/10.

Gamespot menyebut bagian yang paling keren adalah cara game tersebut "meminjam" berbagai aspek terbaik dari game sebelumnya dan "menyulapnya" menjadi sesuatu yang lebih baik.

Lagi-lagi, sektor sandbox dan eksplorasi di Hyrule menjadi poin yang dipuji dikarenakan banyaknya item baru untuk kebutuhan eksperimen.

Hal ini juga merupakan poin penting yang dibahas oleh situs Game Informer yang memberi The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom skor 9,75/10.

Menurut Game Informer, deretan item dan kemampuan (skill) baru ini memungkinkan setiap pemain untuk menyelesaikan suatu puzzle dengan cara yang berbeda.

Terakhir, ada situs pengulas Screen Rant yang memberi skor 5/5. Situs ini mengatakan bahwa The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom merupakan sebuah pencapaian monumental dan akan dibicarakan selama beberapa tahun ke depan.

Kombinasi alur cerita yang lebih kohesif dengan sistem gameplay yang ambisius membuat game ini mendapatkan skor "Masterpiece" alias mahakarya, sebagaimana dicatat KompasTekno dari Screen Rant, Jumat (12/5/2023).

Meluncur pada 12 Mei

The Legend of Zelda: Tears of the KingdomPolygon The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom

Sebagai informasi, "The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom" merupakan sekuel dari game The Legend of Zelda Breath of the Wild yang dirilis pada 2017 lalu.

Seperti pendahulunya, "Tears of the Kingdom" mengusung genre petualangan dan aksi dengan sistem dunia terbuka alias open world. Sehingga, pemain dapat menjelajahi dunia Hyrule, mulai dari padang rumput hingga pulau-pulau yang mengapung.

Nantinya, pemain bakal menyelesaikan puzzle yang tersebar di Hyrule sambil bertempur melawan musuh seperti monster Bokoblin dan Moblin.

Nintendo tidak banyak membahas segi cerita dari "Tears of the Kingdom". Akan tetapi, cuplikan video (trailer) yang ada menunjukkan bahwa tokoh utama dari game ini, yakni Link akan berusaha untuk menyelamatkan Hyrule dari serangan monster.

Ganondorf yang sepanjang seri Zelda menjadi musuh bebuyutan Link juga tampak "bangkit dari kubur" sehingga sosok tersebut berpotensi kembali menjadi antagonis utama di game terbaru ini.

Entri terbaru dari seri yang akrab dipanggil "Zelda" ini akan dirilis di konsol Nintendo Switch pada 12 Mei hari ini. Kendati demikian, Nintendo tidak merincikan waktu spesifik untuk peluncuran "Tears of the Kingdom".

The Legend of Zelda: Tears of the Kingdom sendiri dibanderol seharga 69.99 dollar AS atau sekitar Rp 1 juta.

Baca juga: Game Seal M Sudah Bisa Dimainkan di Indonesia, Ini Link Download-nya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

Tesla Lakukan PHK Terbesar, 14.000 Karyawan Diberhentikan

e-Business
Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Jadwal MPL S13 Pekan Ini, Evos Glory Vs Onic Esports

Game
Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Huawei Pura 70 Ultra Meluncur, Lensa Kamera Bisa Keluar-Masuk

Gadget
Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Huawei Pura 70, 70 Pro, dan 70 Pro Plus Meluncur, Debut Smartphone Pura Series

Gadget
Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Penampakan HP Non-Nokia Pertama dari HMD Global, Ada Dua Versi

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Samsung Perkenalkan Memori LPDDR5X Terkencang untuk Ponsel dan AI

Hardware
Penerbit 'GTA 6' PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Penerbit "GTA 6" PHK 600 Karyawan dan Batalkan Proyek Rp 2,2 Triliun

Game
TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

TikTok Notes, Aplikasi Pesaing Instagram Meluncur di Dua Negara

Software
HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com