Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai AI untuk Bikin Lagu Palsu, Penipu Ini Raup Ratusan Juta Rupiah

Kompas.com - 15/05/2023, 14:00 WIB
Caroline Saskia,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber Engadget

KOMPAS.com - Lagi-lagi muncul kasus kejahatan yang memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan (AI). Meski memiliki beragam manfaat di dunia teknologi, Artificial Intelligence (AI) juga kerap kali disalahgunakan untuk melakukan kejahatan, seperti penipuan.

Paling baru adalah kabar soal penipu yang memiliki username Mourningassasin di Discord. Ia dilaporkan menjual trek lagu palsu yang diklaim sebagai bocoran lagu baru milik penyanyi asal Amerika Serikat, Frank Ocean di sebuah forum musik di Discord.

Lagu Frank Ocean palsu itu dijual sebesar 9.722 dollar AS (Rp 143 jutaan, kurs hari ini Rp 14.714).

Lagu tersebut bukan mengambil rekaman Ocean secara diam-diam, melainkan membuat (generate) suara Frank Ocean palsu menggunakan teknologi kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Penipuan tersebut tampaknya menggunakan teknologi AI Voice Generator yang sedang tren di media sosial.

Baca juga: 5 Aplikasi AI Voice Generator yang Lagi Ramai buat Ganti Lagu dengan Suara Orang Lain

AI Voice Generator merupakan program yang dapat menciptakan audio baru. Teknologi tersebut mempelajari dataset (sekumpulan data) untuk bisa menghasilkan audio yang baru sesuai permintaan pengguna. Suara yang dihasilkan juga punya karakter yang variatif.

Semakin banyak dataset yang dipelajari AI Voice Generator, semakin banyak pula karakter audio yang bisa dihasilkan. AI Voice Generator juga bisa menghasilkan suara yang mirip tokoh-tokoh penting, aktor/aktris, penyanyi, dan sebagainya.

Nah, dalam kasus penipuan ini, Mourningassasinmemanfaatkan AI Voice Generator untuk membuat suara yang mirip Frank Ocean. Suara itu digunakan untuk membuat trek lagu palsu yang diklaim sebagai bocoran lagu Frank Ocean.

Dari beberapa lagu yang diunggah ke forum, salah satunya merupakan suara asli dari Frank Ocean.

Menurut pengakuan pelaku, hal tersebut dilakukan untuk meningkatkan kredibilitas dan kepercayaan anggota forum yang lain. Motif lainnya juga ditujukan agar pengguna tidak dapat membedakan mana suara yang palsu dan asli.

Mourningassasin mengungkap bagaimana ia melancarkannya aksinya. Sebagaimana dilansir KompasTekno dari Engadget yang mengutip dari Vice, Senin (15/5/2023), Mourningassasin merekrut salah seorang musisi dan memintanya membuat sembilan lagu dari suara Ocean menggunakan alat pemotong vokal berkualitas tinggi dari suara penyanyi asli.

Usai produksi musik palsu tersebut selesai, penipu pun mengunggahnya ke forum musik underground Discord pada awal April.

Dikatakan underground karena forum musik tersebut tidak banyak diketahui orang dan hanya beranggotakan kolektor musik yang gemar membeli bocoran lagu yang diumbar langsung oleh musisi favorit.

Baca juga: Lagi Tren AI Voice Generator buat Ganti Suara Penyanyi, Ada Bahaya di Baliknya

Tidak disangka, lagu palsu tersebut dapat meyakinkan pengguna lain dan beberapa orang mulai memercayainya.

“Secara tiba-tiba, saya menyadari bahwa orang-orang mulai memercayainya,” jelas Mourningassasin.

Frank OceanTangkapan layar instagram @itsfrankocean Frank Ocean

Frank Ocean sendiri belum merilis album baru lagi sejak 2016. Hal tersebut lantas membuat para penggemarnya sangat berharap ada lagu baru dari musisi idola mereka.

Sehingga, lagu palsu yang diunggah Mourningassasin membuat para penggemar percaya bahwa trek tersebut adalah benar bocoran lagu milik Frank Ocean.

Sejak mengunggah lagu palsu ke forum, penipu mengaku ada beberapa orang yang menghubunginya dan menawarkan diri untuk membeli lagu palsu tersebut.

Dari tawaran yang diterima, ada dua pembeli yang disebut mau mengoleksi lagu tersebut dan rela membayar dengan harga tinggi.

Sementara itu, menurut pengakuan korban yang berhasil diwawancarai Vice, penipu mematok harga yang cukup mahal, yakni dengan rentang harga 3.000—4.000 dollar AS (Rp 44,1 juta hingga Rp 58,8 jutaan) per lagunya pada pertengahan April lalu.

Korban yang melakukan penawaran bernama Gamma. Ia merupakan pemilik forum Discord yang berisikan para penggemar Frank Ocean.

Baca juga: Viral Lagu Bersuara Orang Lain, Begini Cara Bikinnya, Mudah Tanpa Aplikasi

Namun, saat Mourningassasin kembali membagikan lagu palsu barunya berjudul “The Line” yang dibuat menggunakan AI, ada pengguna yang menyadari bahwa lagu tersebut adalah palsu dan dibuat oleh kecerdasan buatan.

Pada akhirnya, penipu pun mengakui perbuatannya. Gamma mengungkapkan bahwa kehadiran Mourningassasin di forum Discord telah mengurangi kredibilitas forum dan kepercayaan anggota terhadap penjual.

“Situasi ini sudah mengurangi kredibilitas server kami dan mengakibatkan ketidakpercayaan terhadap perjual baru dan tidak terverifikasi di seluruh komunitas ini," jelas Gamma.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Engadget
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com