[POPULER TEKNO] Update Kasus Dugaan Serangan Ransomware BSI | Harga Xiaomi 12 Kini Rp 7 Juta

KOMPAS.com - Berita teknologi terpopuler masih didominasi oleh perkembangan terbaru dari kasus dugaan serangan ransomware sistem Bank Syariah Indonesia (BSI).

Setelah waktu negosiasi berakhir, hacker spesialis ransomware "LockBit" mengeklaim telah menyebar data nasabah BSI ke dark web.

Selain perkembangan terbaru dari kasus BSI, berita lain yang juga menjadi sorotan adalah soal fitur baru WhatsApp, yakni Chat Lock. Sesuai namanya, fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunci pesan agar tidak dibuka sembarang orang. Sehingga pesan rahasia bisa lebih aman.

Ada pula berita lain soal harga Xiaomi 12 terbaru dan SEA Games dari cabang olahraga (cabor) e-sports. Berikut rangkuman berita teknologi terpopuler di KompasTekno.

Baca juga: [POPULER TEKNO] Dugaan Serangan Ransomware di Sistem BSI | Bukti iPhone 14 Paling Mengecewakan

Hacker klaim sebar data nasabah BSI

Setelah beberapa waktu lalu mengeklaim sebagai dalang ganggaun layanan sistem BSI, kelompok hacker spesialis ransomware "LockBit" meneruskan aksinya.

Kali ini, mereka mengeklaim telah menyebar data nasabah BSI ke situs gelap (dark web). Data itu disebut telah mereka curi dan sandera dengan meminta tebusan senilai Rp 265 miliar.

Namun, hingga batas waktu yang ditentukan, yakni tanggal 15 Mei pukul 23 UTC atau 16 Mei pukul 07.00 WIB, negosiasi tersebut buntu. Sesuai peringatannya, LockBit akhirnya sesumbar telah memublikasikan data nasabah BSI di dark web.

Mereka juga meninggalkan tiga pesan untuk nasabah BSI. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) serta pihak BSI telah memberikan tanggapan mereka atas kasus ini.
Selengkapnya bisa menyimak artikel-artikel berikut:

• LockBit Disebut Sudah Sebar Data Nasabah BSI di Dark Web Pagi Ini
• Hacker LockBit Disebut Minta Tebusan Rp 296 Miliar untuk Data BSI, tapi Ditawar Setengah Harga
• Usai Klaim Sebar Data, Hacker Beri 3 Pesan untuk Nasabah BSI
• Data Nasabah BSI Diduga Disebar Hacker, Kominfo Bicara soal Ancaman Sanksi

Chat Lock, fitur baru WhatsApp agar pesan lebih aman

Fitur kunci pesan WhatsApp (WA) atau disebut Chat Lock resmi dirilis global oleh Meta. Dengan demikian, semua pengguna aplikasi WA bisa mengunci obrolan pribadi maupun grup agar tidak dibaca sembarang orang.

"Hari ini kami mengumumkan Chat Lock di WhatsApp yang memungkinkan Anda melindungi percakapan paling intim di balik satu lapisan keamanan lagi," kata Meta, dikutip KompasTekno dari situs resmi perusahaan, Selasa (16/5/2023).