Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

2 Cara Mengatasi Penyimpanan WhatsApp Penuh padahal Sudah Dihapus

Kompas.com - 04/06/2023, 18:15 WIB
Zulfikar Hardiansyah

Penulis

KOMPAS.com - Setiap chat yang terdapat di aplikasi WhatsApp (WA) bakal tersimpan, baik chat berupa pesan teks maupun file media (foto, video, dan audio). Bila dibiarkan terus, chat yang menumpuk bisa menyebabkan penyimpanan WA penuh.

Penyimpanan WA yang terlalu banyak dapat memenuhi memori handphone (HP). Bila memori HP sudah penuh, akibatnya pengguna jadi tidak bisa lagi menyimpan kiriman file media di aplikasi WhatsApp.

Baca juga: Ramai Folder Baru “Chat yang Dikunci” di WhatsApp, Apa Itu dan Bagaimana Bisa Muncul?

Saat penyimpanan WA penuh, salah satu solusinya adalah menghapus beberapa chat yang dirasa tidak penting lagi. Akan tetapi, dalam kondisi tertentu, bisa saja terjadi masalah penyimpanan WA penuh padahal pengguna sudah menghapus chat.

Lantas, kenapa penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus? Salah satu penyebab penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus adalah pengguna hanya menghapus pesan teks, sedangkan file medianya belum.

Berdasarkan pengalaman KompasTekno, jenis chat yang punya efek cukup signifikan dalam membuat penyimpanan WA penuh adalah file media.

Bila diakumulasi sepanjang pemakaian WA, besar file media yang diterima dan disimpan mungkin bisa mencapai lebih dari 2 GB. File media yang tersimpan di WA bisa datang dari kiriman di ruang obrolan pribadi ataupun grup.

Penyebab penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus yang kedua adalah memori HP pengguna sudah terlampau penuh duluan. Seperti yang sempat disebut di atas, pengguna tak bisa menyimpan file di WA lagi bila memori HP penuh.

Lantas, bagaimana cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus? Untuk lebih lengkapnya, berikut adalah penjelasan mengenai cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus.

Cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus

1. Menghapus file media yang tersimpan di WhatsApp

Cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus yang pertama adalah dengan menghapus file media yang menumpuk di aplikasi WhatsApp. Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut:

  • Buka aplikasi WhatsApp dan klik menu “Settings”.
  • Selanjutnya, pilih opsi “Penyimpanan dan Data” dan klik “Kelola Penyimpanan”.
  • Di opsi “Kelola Penyimpanan”, terdapat terdapat tiga pilihan penghapusan media dari penyimpanan WhatsApp.
  • Pertama, pengguna bisa menghapus media-media dengan besar file lebih dari 5 MB yang dikirimkan dari semua ruang obrolan, baik individu maupun grup.
  • Kemudian, pengguna dapat menghapus media yang telah diteruskan berkali-kali.
  • Ketiga, pengguna juga bisa menghapus media yang dikirimkan dari tiap ruang obrolan, baik individu maupun grup.
  • Di ketiga pilihan tersebut, pengguna dapat menghapus semua media sekaligus atau memilih sebagian saja.

2. Menghapus file di memori HP

Cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus yang kedua adalah dengan menghapus file di memori HP yang dirasa tak penting lagi. Pengguna bisa mulai dengan mengurangi foto atau video yang terdapat digaleri HP.

Kemudian, pengguna bisa menghapus aplikasi yang sudah tak terpakai lagi. Selain itu, pengguna juga bisa menghapus file-file unduhan yang dirasa tak penting. Dengan menghapus file, memori HP jadi lebih lega dan penyimpanan WA tak penuh lagi.

Baca juga: Cara Membuat Nada Dering WA Sebut Nama Sendiri Tanpa Aplikasi dengan Mudah

Demikianlah penjelasan mengenai cara mengatasi penyimpanan WA penuh padahal sudah dihapus, baik dengan menghapus file media yang tersimpan di WhatsApp maupun menghapus file di memori HP, semoga bermanfaat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com