Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Asli Samsung Galaxy S23 Ultra Disebut Hanya Rp 7 Juta

Kompas.com - 06/06/2023, 11:30 WIB
Galuh Putri Riyanto,
Reska K. Nistanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Samsung Galaxy S23 Ultra dijual di Indonesia dengan harga termurah Rp 20 juta (12/256 GB) dan yang paling mahal Rp 26 juta (12GB/1 TB).

Dari harga retail tersebut, Galaxy S23 Ultra disebut-sebut memiliki harga asli alias ongkos produksi sekitar Rp 7 juta. Hal tersebut terungkap dari laporan terbaru firma riset pasar smartphone Counterpoint Research soal perhitungan ongkos produksi Galaxy S23 Ultra.

Dalam situsnya, Counterpoint mengungkapkan bahwa, berdasarkan analisis bill of material (BoM), setiap satu unit Samsung Galaxy S23 Ultra varian RAM 8/256 GB menelan biaya sekitar 469 dollar AS atau sekitar Rp 7 juta.

Ongkos produksi paling tinggi dialokasikan untuk komponen chipset, yakni sebesar 35 persen. Jadi, Samsung kira-kira mengeluarkan kocek sekitar Rp 2,45 juta untuk chipset Qualcomm Snapdragon 8 Gen 2 for Galaxy dengan konektivitas 5G.

Baca juga: Samsung Buka-bukaan Rahasia Galaxy S23 Ultra Bisa Foto Bulan dengan Jernih

Dari data Counterpoint, komponen layar menjadi komponen Galaxy S23 Ultra dengan ongkos termahal kedua, dengan persentase 18 persen. Layar tersebut berasal dari Samsung dan dengan teknologi Dynamic AMOLED 2X 6,8 inci, resolusi QHD+, refresh rate 120 Hz, serta tingkat kecerahan maksimal 1.750 nits.

Tahun ini, Galaxy S23 Ultra menjadi smartphone Samsung pertama dengan kamera 200 MP, dilengkapi dengan kamera ultrawide 12 MP dan dua kamera telefoto 10 MP. Sektor kamera ini memakan biaya produksi dengan persentase sebesar 14 persen.

Setiap satu unit Samsung Galaxy S23 Ultra varian RAM 8/256 GB menelan biaya sekitar 469 dollar AS atau sekitar Rp 7 juta. Pie chart ini menggambarkan alokasi biaya ongkos produksi untuk komponen chipset, kamera, layar, dan lainnya.Counterpoint Research Setiap satu unit Samsung Galaxy S23 Ultra varian RAM 8/256 GB menelan biaya sekitar 469 dollar AS atau sekitar Rp 7 juta. Pie chart ini menggambarkan alokasi biaya ongkos produksi untuk komponen chipset, kamera, layar, dan lainnya.
Biaya produksi yang mencapai Rp 7 juta itu juga mencakup konfigurasi memori (11 persen), bahan casing (8 persen). Sisanya, sekitar 15 persen ongkos produksi diperuntukkan komponen lainnya seperti konektor, S-Pen, speaker, mikrofon, hingga baterai.

Perlu dicatat, estimasi ongkos produksi Samsung Galaxy S23 Ultra ini tidak memperhitungkan pengeluaran lain seperti biaya pemasaran, biaya riset/penelitian, logistik, dan lainnya.

Jika ongkos lain-lain itu dihitung, biaya produksi keseluruhan Galaxy S23 Ultra kemungkinan akan lebih tinggi, sebagaimana dihimpun KompasTekno dari situs Counterpoint Research, Selasa (6/6/2023).

Baca juga: DxOMark Ungkap Keunggulan Kamera Samsung Galaxy S23 Ultra

Biaya produksi Samsung Galaxy S23 Ultra ini tak jauh berbeda dengan model teratas di lini iPhone 14 series, iPhone 14 Pro Max.

Diwartakan sebelumnya, Fomalhaut Techno Solutions, sebuah perusahaan riset Jepang, memperkirakan bahwa ongkos produksi iPhone 14 Pro Max adalah sebesar 501 dolar AS (sekitar Rp 7,7 juta). Hal itu dihitung dari biaya suku cadangnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

HP Vivo T3X 5G Meluncur dengan Snapdragon 6 Gen 1 dan Baterai Jumbo

Gadget
Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat 'Ngetwit'

Siap-siap, Pengguna Baru X Twitter Bakal Wajib Bayar Buat "Ngetwit"

Software
Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

Daftar Paket Internet eSIM Telkomsel, PraBayar, Roaming, Tourist

e-Business
8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

8 Cara Mengatasi Kode QR Tidak Valid di WhatsApp atau “No Valid QR Code Detected”

e-Business
Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Ramadhan dan Idul Fitri 2024, Trafik Internet Telkomsel Naik 12 Persen

Internet
Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Tampilan Baru WhatsApp Punya 3 Tab Baru, “Semua”, “Belum Dibaca”, dan “Grup”, Apa Fungsinya?

Software
HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang 'Membosankan'

HMD Perkenalkan Boring Phone, HP yang Dirancang "Membosankan"

Gadget
7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

7 HP Kamera Boba Mirip iPhone Lengkap dengan Harga dan Spesifikasinya

Gadget
Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Motorola Edge 50 Ultra dan 50 Fusion Meluncur, Harga mulai Rp 6 Jutaan

Gadget
Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

Apple Investasi Rp 255 Triliun di Vietnam, di Indonesia Hanya Rp 1,6 Triliun

e-Business
Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Ketika Sampah Antariksa NASA Jatuh ke Bumi Menimpa Atap Warga

Internet
CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

CEO Apple Bertemu Presiden Terpilih Prabowo Subianto Bahas Kolaborasi

e-Business
'Fanboy' Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

"Fanboy" Harap Bersabar, Apple Store di Indonesia Masih Sebatas Janji

e-Business
WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

WhatsApp Rilis Filter Chat, Bisa Sortir Pesan yang Belum Dibaca

Software
Steam Gelar 'FPS Fest', Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Steam Gelar "FPS Fest", Diskon Game Tembak-menembak 95 Persen

Game
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com