Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apple Terbukti Bersalah dan Mulai Bayar Rp 1 Juta untuk Pemilik iPhone "Lemot"

Kompas.com - Diperbarui 18/08/2023, 08:52 WIB
Lely Maulida,
Wahyunanda Kusuma Pertiwi

Tim Redaksi

Sumber CNET

KOMPAS.com - Apple akhirnya mulai membayar denda senilai 500 juta dollar AS (sekitar Rp 7,6 triliun), kepada tiga juta pengguna iPhone lawas, yang ikut dalam gugatan kelompok (class action) tahun 2020.

Diperkirakan, masing-masing penggugat akan menerima kompensasi sebesar 65 dollar AS (sekitar Rp 1 juta).

Denda ini dijatuhkan karena Apple terbukti memperlambat kinerja beberapa iPhone model lama. Gugatan ini diajukan setelah Apple mengakui hal tersebut pada tahun 2017.

Sebenarnya, kasus ini sudah nyaris selesai pada Maret 2020. Namun, prosesnya jadi terhambat karena dua pemilik iPhone yang terlibat dalam gugatan itu, merasa keberatan dengan ketentuan penyelesaian.

Kini, kasus itu mendekati babak final setelah hakim memerintahkan Apple untuk melanjutkan proses pembayaran denda kepada penggugat.

Baca juga: Apple Didenda Rp 4,3 Triliun Gara-gara iPhone dan iPad

Mereka yang bakal kebagian kompensasi di antaranya pengguna iPhone 6, 6 Plus, 6S, 6S Plus atau iPhone SE yang berjalan dengan iOS 12.2.1 atau lebih baru.

Mereka yang memiliki iPhone 7 dan 7 Plus dengan iOS 11.2 atau lebih baru hingga 21 Desember 2017 juga bakal kebagian kompensasi, dihimpun KompasTekno dari Cnet, Rabu (16/8/2023). Hanya mereka yang melakukan gugatan class action saja yang akan mendapat kompensasi.

Apple terbukti bikin iPhone lawas lambat

Kasus ini bermula pada tahun 2017. Saat itu, sejumlah pengguna mengeluhkan pembaruan iOS yang membuat iPhone jadi lambat alias lemot.

Setelah ditelusuri, ternyata Apple memang sengaja memperlambat kinerja iPhone melalui pembaruan guna menutupi perfoma baterai yang menyusut. Hal ini juga diklaim Apple mencegah masalah iPhone mati mendadak.

Sayangnya tidak semua pengguna Apple setuju dengan kebijakan sepihak itu. Pasalnya, penurunan kinerja iPhone sangat dirasakan pengguna.

Selain itu, mereka juga menduga Apple sengaja melakukan pelambatan kinerja iPhone guna mendesak pengguna membeli iPhone baru. Karena beberapa alasan itu, mereka mngajukan gugatan secara class action ke raksasa teknologi tersebut.

Baca juga: Dituding Monopoli, Apple Didenda Rp 173 Miliar

Guna mempertanggung-jawabkan perbuatannya, Apple dikenakan denda sebesar 113 juta dollar AS (sekitar Rp 1,7 triliun) untuk menyelesaikan penyelidikan terkait permasalahan tersebut.

Bersama dengan permintaan maafnya, pada tahun 2017 Apple juga memutuskan untuk memangkas harga unit baterai pengganti untuk iPhone, dari sebelumnya sebesar 79 dollar AS (Rp 1,2 juta) menjadi 29 dollar AS (Rp 444.000).

Potongan harga baterai itu berlaku untuk para pemilik iPhone 6 atau yang lebih baru, yang butuh baterai pengganti.

Potongan harga mulai diterapkan pada akhir Januari 2018 dan berlaku hingga akhir Desember 2018.

Penyelidikan kasus ini melibatkan sekitar 34 jaksa agung negara bagian AS. Jaksa Agung negara bagian Arizona, Mark Brnovich saat itu mengatakan bahwa perusahaan teknologi seperti Apple harusnya lebih transparan dan tidak membohongi penggunanya.

"Raksasa teknologi seharusnya berhenti memanipulasi penggunanya. Mereka (Apple) harusnya lebih terbuka soal produk yang digunakan penggunanya," ungkap Mark dalam sebuah pernyataan.

Sejumlah negara bagian AS saat itu juga meminta Apple untuk mengklarifikasi soal performa baterai pada perangkat buatannya.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber CNET
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

'Dragon's Dogma 2' Meluncur 22 Maret 2024, Jadi Game Termahal Capcom

"Dragon's Dogma 2" Meluncur 22 Maret 2024, Jadi Game Termahal Capcom

Game
TWS Redmi Buds 5 Pro Meluncur, Punya Fitur Anti-bising dengan AI

TWS Redmi Buds 5 Pro Meluncur, Punya Fitur Anti-bising dengan AI

Gadget
5 Cara Membuka Situs yang Diblokir di Google Chrome HP dengan Mudah

5 Cara Membuka Situs yang Diblokir di Google Chrome HP dengan Mudah

Software
Amazon Rilis Chip AI Trainium2 dan Graviton4

Amazon Rilis Chip AI Trainium2 dan Graviton4

Hardware
3 Cara Ubah Foto ke Dokumen PDF Tanpa Aplikasi via HP Android dan IPhone

3 Cara Ubah Foto ke Dokumen PDF Tanpa Aplikasi via HP Android dan IPhone

Internet
7 Tips Hemat Baterai iPhone biar Tidak Sering Mengecas

7 Tips Hemat Baterai iPhone biar Tidak Sering Mengecas

Gadget
Samsung Galaxy S23 FE Dipakai Memotret Konser Joyland Fest 2023, Begini Hasilnya

Samsung Galaxy S23 FE Dipakai Memotret Konser Joyland Fest 2023, Begini Hasilnya

Gadget
Cara Mengatasi 'Sync Issue' yang Bikin Data Google Drive Mendadak Hilang

Cara Mengatasi "Sync Issue" yang Bikin Data Google Drive Mendadak Hilang

Internet
Story Instagram Buram? Begini Cara Mengatasinya biar Konten Tetap Bagus

Story Instagram Buram? Begini Cara Mengatasinya biar Konten Tetap Bagus

Software
Layanan VoLTE Telkomsel Kini Tersedia di Semua Kota dan Kabupaten di Indonesia

Layanan VoLTE Telkomsel Kini Tersedia di Semua Kota dan Kabupaten di Indonesia

Internet
YouTube Music 2023 Recap Meluncur, Ada Cover Album Unik dan 100 Lagu Terfavorit

YouTube Music 2023 Recap Meluncur, Ada Cover Album Unik dan 100 Lagu Terfavorit

Internet
Link dan Cara Cek Spotify Wrapped 2023 buat Lihat Kilas Balik Musik Tahun Ini

Link dan Cara Cek Spotify Wrapped 2023 buat Lihat Kilas Balik Musik Tahun Ini

Software
3 Game 'GTA' Bisa Dimainkan Gratis di Netflix Bulan Depan

3 Game "GTA" Bisa Dimainkan Gratis di Netflix Bulan Depan

Game
Akun Google yang Tidak Aktif 2 Tahun Dihapus Mulai Besok, Begini Cara Mencegahnya

Akun Google yang Tidak Aktif 2 Tahun Dihapus Mulai Besok, Begini Cara Mencegahnya

Internet
Xiaomi Rilis Redmi K70 dan K70 Pro, HP Snapdragon 8 Gen 3 Harga Bersahabat

Xiaomi Rilis Redmi K70 dan K70 Pro, HP Snapdragon 8 Gen 3 Harga Bersahabat

Gadget
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com