Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

HTC Tutup Kantor di Tanah Air Samsung

Kompas.com - 31/07/2012, 16:19 WIB

KOMPAS.com — Vendor ponsel asal Taiwan, HTC, memutuskan untuk menutup kantor di Korea Selatan karena penjualannya di negeri ginseng itu rendah. HTC tak mampu meningkatkan penjualannya di kampung halaman Samsung tersebut.

"Ini adalah keputusan sulit yang tentu berdampak langsung pada orang yang telah berkontribusi pada pertumbuhan HTC selama beberapa tahun terakhir," demikian pernyataan resmi HTC kepada TheNextWeb, Senin (30/7/2012).

Padahal, kantor berita Yonhap mengabarkan, direktur negara HTC di Korea Selatan baru bertugas selama enam bulan.

Pihak HTC mengatakan, perusahaan telah merampingkan dan mengoptimalkan organisasi di Korea Selatan dan meningkatkan efisiensi selama beberapa tahun terakhir. Meski demikian, ini adalah langkah yang diperlukan untuk mendorong inovasi yang sedang berlangsung dan untuk masa depan perusahaan asal Taiwan itu.

Penjualan smartphone di Korea Selatan didominasi oleh Samsung, diikuti LG, dan iPhone dari Apple.

Menurut data Strategy Analytics, Samsung mencatat rekor dalam industri perangkat mobile global. Pangsa pasar Samsung mencapai 26 persen di industri perangkat mobile global pada kuartal kedua tahun 2012, dan meraih laba kuartalan sebesar 5,9 miliar dollar AS.

Keberhasilan Samsung di pasar smartphone dibuktikan lewat penjualan Galaxy S III yang mencapai 10 juta unit dalam waktu 2 bulan setelah peluncuran pada Mei 2012.

Pada Juni lalu, HTC juga menutup kantor dan menyatakan tak lagi berjualan smartphone di Brasil. Alasannya sama, penjualan HTC di negeri samba itu rendah.

Di tahun 2012 ini, HTC telah merilis tiga varian smartphone Android dari keluarga HTC One. Kehadiran HTC One disambut baik para pecinta Android karena produk ini memang berkualitas, dibekali spesifikasi hardware dan fitur yang mumpuni. Namun sayang, ia belum mampu menandingi popularitas Galaxy S III.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com